Mobil Kontes Budget Sultan, Buat Apa?

Kalau sudah berbicara modifikasi, bermain mobil bisa dibilang sebagai hobi dan tak jarang orang mengeluarkan budget yang fantastis. Selain sebagai kepuasan sendiri dalam membawanya, kontes modifikasi juga sering jadi wadah pencinta modifikasi untuk bertanding dan show off mobil hasil garapannya.

Namun apa sebenarnya yang dicari para modifikator dalam kontes? Jelas bukan hadiah uang, karena sudah tentu budget modifikasi ala sultan tak sebanding dengan hadiah yang didapat. Di Blacktalks kali ini dua narasumber, Chandra Kurniawan dan Leonard sebagai pemenang BlackAuto Battle akan berbagi pengalamannya memodifikasi mobil budget mewah, tetap dipandu host Boy Prabowo.

Baru menggeluti modifikasi mobil selama 3 tahun belakangan, Chandra atau akrab dipanggil Charock mulai dengan Porsche Cayman. “Pertama memang Cayman, tapi jujur keinginan modifikasi sudah dari kecil semenjak main game Need For Speed. Porsche Cayman memang bukan mobil Porsche yang paling tinggi apalagi punya gua tahun 2011, tapi gua yakin modifikasi bisa membawa nilai lebih di mobil ini.” Ungkapnya.

Di sisi lain, Leon yang sudah lebih dahulu turun di kontes sejak tahun 2001 di Australia Auto Salon mengaku mulai dengan mobil Mercedes ML55 AMG. “Baru keluar tahun itu langsung diacak-acak ganti velg lebar, pasang audio, big brake kit, super charged, panel-panel karbon dari Indonesia.” 

“Tapi kontes paling berkesan buat gua itu pas gua nurunin Audi A4 dapet 5 piala, modif interior, pasang audio ekstrem Soundstream Tarantula subwoofer 16”, velg 20”, dulu masih tren ngejar diameter belom lebar kayak jaman sekarang.” Sambung Leon.

Biasa modifikasi mobil-mobil yang cenderung lahir mahal, ternyata Charock juga pernah modif Jeep Willys 58 yang tidak ia ubah sesuai dengan seleranya, namun malah ia kembalikan ke eranya, ke jaman perang seperti penggunaan velg train wheels yang bisa digunakan untuk jalan di jalur kereta jika bannya dilepas. “Anhang gua dapet dari Biak, antenna radio asli jamannya gua dapet impor dan itu seru banget.”

Sedangkan berbicara mengenai modifikasi mobil dengan budget sultan menurut Leon sendiri itu adalah passion “Dalam modifikasi mobil yang gua pengen tunjukkin itu karakter, kalau ngomongin gengsi ga akan ada habisnya, kalau kebetulan habisnya banyak bukan karena gua pengen pamer tapi gua pengen bangun mobil yang terbaik.”

Ngomongin mobil modif dengan karakter owner-nya, Charock mengungkapkan jika pilihannya jatuh ke BMW M2. “Jadi M2 ini masuk banget karakter gua kalo gua mau ngegas sendiri, jadi dia performa sport tapi bisa dipakai harian, ga rewel.” Ketika Boy Prabowo menanyakan bagaimana mengenai BMW M4 milik Charock, Ia berkata “Nah itu lebih enak lagi.” Tutupnya sambil tertawa. [leo/timBX]