OCT 07, 2023@09:30 WIB | 358 Views
Meskipun menempati posisi ketiga di kandang Honda Racing Corporation (HRC) di Motegi pekan lalu, juara dunia MotoGP Marc Marquez mengakhiri kontraknya dengan Tim Repsol Honda satu tahun lebih awal. Keputusan mengakhiri kontrak lebih awal adalah berdasarkan kesepakatan bersama, demikian keterangan pers HRC.
Marquez telah membalap untuk HRC selama 11 musim. Sepanjang perjalanannya, pembalap Spanyol itu mengumpulkan enam kejuaraan dunia MotoGP, 59 kemenangan, 101 podium dan 64 pole position secara bersamaan. Usahanya juga memberi penghargaan kepada HRC dengan lima Triple Crown, memenangkan kejuaraan pebalap, tim, dan konstruktor di tahun yang sama.
Namun penurunan performa Marquez terjadi pada balapan pembuka MotoGP musim 2020 di GP Catalan, di mana lengannya patah akibat kecelakaan. Setelah apa yang oleh beberapa orang disebut sebagai kembalinya balapan secara prematur, Marquez memilih untuk absen hampir sepanjang musim untuk memulihkan diri.
Meski kembali berkompetisi pada musim 2021 di mana ia memenangkan tiga balapan, Marquez tidak pernah melihat dominasi yang ia lakukan di sisa balapan MotoGP sebelumnya.
Pengganti Marquez untuk musim balap 2024 belum diumumkan, dan belum ada kabar apakah ia akan membalap untuk tim MotoGP lain, meskipun rumor kepindahan ke Gresini dengan mengendarai Ducati Desmosedici mulai mendapatkan perhatian. Di antara nama-nama yang digadang-gadang akan menggantikan Marquez di Repsol Honda adalah Iker Lecuona atau Jake Dixon.
Pengganti Marquez lainnya bisa jadi adalah Johann Zarco, yang pindah ke LCR Honda untuk tahun 2024 dari Prima Pramac Ducati dan naik ke tim utama akan mudah dilakukan. Dengan dominasi Ducati saat ini dan pabrikan Jepang Yamaha dan Honda yang semakin tertinggal, musim MotoGP 2024 mungkin akan menjadi tahun Corse Red lainnya. [ibd/zz/timBX] berbagai sumber
