JUL 27, 2021@11:00 WIB | 647 Views
Pemuncak klasemen MotoGP, Fabio Quartararo, merasa pelabelan sirkuit sebagai 'trek Ducati, trek Yamaha, trek Suzuki' adalah bagian dari masa lalu.
Sepasang balapan di Red Bull Ring akan menjadi salah satu yang terberat bagi Yamaha dalam hal perolehan poin musim ini.
Valentino Rossi adalah yang terbaik dengan motor M1 di kedua acara tahun lalu, finish kelima setelah kecelakaan besar yang melibatkan Franco Morbidelli dan Johann Zarco, diikuti finish kesembilan pada akhir pekan berikutnya ketika Maverick Vinales mengalami kegagalan rem.
Fabio Quartararo (saat itu di Petronas SRT Yamaha) hanya finish kedelapan dan ke-13. Namun dia yakin performanya akan lebih baik setelah jeda musim panas. "Sejujurnya, Austria adalah trek yang buruk bagi kami tahun lalu, tetapi saya pikir semua masalah yang kami alami tahun lalu adalah pengereman," kata Quartararo.
“Bagi saya, motor kami telah mengalami banyak perkembangan di part pengereman. Perangkat holeshot kami juga bekerja lebih baik, termasuk elektroni. Jadi saya pikir Austria bukan trek yang buruk lagi.
“Saya pikir semuanya akan baik-baik saja. Tentu saja kami kehilangan kecepatan maksimum, tetapi pada 2019 saya bisa finish di podium dan Maverick serta Vale finish di urutan ke-4 dan ke-5. Jadi itu bukan trek yang buruk untuk Yamaha”, tambah Quartararo.
Zona untuk akselerasi dan zona pengereman keras yang menjadi ciri sirkuit Austria sering menguntungkan Ducati, yang memenangkan lima balapan berturut-turut dari 2016 hingga 2020.
KTM mengakhiri balapan tahun lalu ketika pertarungan di tikungan terakhir yang dimenangkan oleh Miguel Oliveira, dan Quartararo merasa memberi label ‘trek unggulan’ tidak relevan seperti dulu.
"Saya lupa tentang trek Yamaha, trek Ducati atau apapun itu, tapi saya bisa berjuang untuk kemenangan," ungkapnya. "Saya pikir tidak ada lagi trek Ducati, trek Yamaha, trek Suzuki. Kini semuanya lebih seimbang dan punya peluang yang sama”. Duo rider Ducati Johann Zarco dan Francesco Bagnaia saat ini menjadi rival terdekat Quartararo di klasemen kejuaraan dunia.[dhe/shf/timBX]