MAY 22, 2021@12:00 WIB | 801 Views
Pembalap Petronas SRT, Franco Morbidelli, mengatakan bahwa dia belum mengadakan diskusi dengan tim rival untuk musim 2022, tetapi ‘sadar’ akan ketertarikan pabrikan lain padanya.
Runner-up MotoGP 2020 itu memiliki kontrak dua tahun dengan SRT yang berlaku hingga akhir 2022, tetapi SRT belum mengkonfirmasi terkait masa depannya di luar musim ini.
Yamaha telah dikaitkan dengan tim VR46 mulai 2022, meskipun rumor menunjukkan kesepakatan antara VR46 dan Ducati membayangi.
Setelah awal yang sulit di 2021, Morbidelli tidak menyembunyikan ketidakpuasannya dengan Yamaha atas situasi teknisnya sendiri, dipaksa untuk melanjutkan dengan 'A-spec' M1 2019 meskipun mengakhiri tahun 2020 sebagai pembalap top Yamaha dengan tiga kemenangan.
Meskipun demikian, Morbidelli berharap SRT dan hubungannya dengan Yamaha berlanjut setelah 2021, tapi menyadari ketertarikan padanya dari tim-tim rival.
“Saya suka Yamaha dan saya ingin menjaga hubungan dengan mereka,” kata Morbidelli. “Jika saya didukung dengan mesin yang diperbarui, kecintaan saya pada Yamaha akan semakin besar.
“Belum ada yang jelas karena kami harus menunggu lebih banyak waktu untuk beberapa konfirmasi, seperti hubungan antara Yamaha dan tim saya. Ini menjadi hal besar yang harus saya konfirmasi untuk memahami apa yang saya inginkan dari Yamaha.
“Pertama-tama, saya perlu memahami apakah Yamaha akan melanjutkan tim saya. Itu adalah hambatan besar bagi saya jika harus bertanya pada Yamaha.
“Saya tidak berbicara secara pribadi dengan orang lain yang bukan tim saya. Tapi saya sadar tentang ketertarikan pada saya dari pabrik lain.”
Morbidelli mengakui setelah naik podium di GP Spanyol bahwa dia telah berdiskusi dengan bos Yamaha, Lin Jarvis, tentang situasi teknisnya saat ini.
Jarvis sebelumnya menyatakan Morbidelli layak mendapatkan mesin pabrikan, tetapi itu tidak mungkin dilakukan pada 2021 ketika keputusan tentang spesifikasi motor untuk pembalap Yamaha diambil musim lalu.
Morbidelli saat ini terpaut 47 poin dari Fabio Quartararo yang merupakan pembalap pabrikan Yamaha setelah mengalami kecelakaan di GP Perancis pekan lalu, dan hanya mampu bangkit ke urutan 16 dalam balapan. [dhe/asl/timBX] berbagai sumber