OCT 01, 2021@09:00 WIB | 803 Views
Dean Berta Vinales yang berusia 15 tahun dan merupakan sepupu Maverick Vinales, meninggal dunia secara tragis setelah insiden horor selama balapan pembuka World Supersport 300 Championship (kategori pengumpan di World Superbikes).
Belum genap seminggu sejak kecelakaan itu, Maverick Vinales memilih untuk melewatkan putaran ke-15 musim 2021 di Texas.
Dan Aprilia mengatakan pihaknya menawarkan ‘dukungan tanpa syarat’ dalam keputusan rider asal Spanyol itu untuk tidak melakukan balapan dengan membuat pernyataan secara publik, “Maverick Vinales tidak akan berada di grid untuk GP Amerika yang dijadwalkan akhir pekan ini di sirkuit di Austin, Texas.
“Kurang dari seminggu telah berlalu sejak kecelakaan yang melibatkan Dean Berta Vinales, sepupu Maverick, yang tidak cukup waktu untuk mendapatkan kembali ketenangan yang dibutuhkan untuk melakukan balapan.
“Oleh karena itu, Maverick dengan dukungan penuh dan tanpa syarat dari Aprilia Racing memutuskan untuk berhenti sejenak dalam upaya mengenal motor dan tim dari Noale. Seluruh keluarga Aprilia Racing mendukung keputusan ini dan mendukung Maverick serta orang-orang terkasihnya.
Baca juga: MotoGP: Maverick Vinales Merasa ‘Puas’ Setelah Pindah ke Tim Aprilia
“Akan ada waktu dan putaran lain untuk melanjutkan perjalanan menjanjikan yang dimulai bersama. Sebuah perjalanan yang harus sepenuhnya menghormati orang-orang yang terlibat dan perasaan mereka.”
Pada tahap ini, belum diketahui kapan Maverick Vinales akan kembali beraksi. MotoGP Amerika 2021 akan menjadi acara resmi ketiganya bersama Aprilia, setelah bergabung dengan marque di Aragon setelah hengkang dari Yamaha pada bulan Agustus.
Dia mencetak poin di GP San Marino setelah finish ke-13 dan berhasil lolos ke peringkat 10, menunjukkan tanda-tanda kemajuan besar dalam beradaptasi dengan motor RS-GP.[dhe/shf/timBX] berbagai sumber