OCT 28, 2021@09:00 WIB | 708 Views
Pemenang balapan MotoGP sembilan kali itu mencetak hasil terbaiknya sejak bergabung dengan Aprilia di Misano akhir pekan lalu, dengan Vinales start dari posisi 19 dan kalah dari rekan setimnya Aleix Espargaro yang ada di posisi delapan.
Tapi Vinales menegaskan bahwa dia bisa saja menembus tiga besar untuk pertama kalinya dengan (motor) RS-GP, tetapi gagal meraihnya karena start dari posisi yang buruk.
“Ya, itu cukup sulit karena saya perlu belajar banyak hal dalam beberapa lap,” kata Maverick Vinales tentang adaptasinya yang berkelanjutan dari Yamaha ke Aprilia.
“Selain itu, lap pertama benar-benar sulit karena saya tidak pernah mencoba set-up ini dan langsung menjalankan balapan yang sulit. Jadi saya yakin kami punya potensi untuk lebih cepat dan dirugikan karena kehilangan banyak waktu sejak awal.
“Saya kehilangan 10 hingga 15 detik di lap pertama, mencoba menyalip tapi tidak bisa benar-benar sesuai harapan. Yang pasti kami maju selangkah demi selangkah. “Menuju Portimao, kami memiliki sejumlah persiapan dan cukup percaya diri.”
Baca juga: Maverick Vinales Pastikan Membalap di MotoGP Emilia-Romagna
Ketika ditanya oleh awak media tentang set-up baru apa yang dia coba untuk balapan, Vinales menambahkan: “Sebenarnya tentang keseimbangan motor. Saya mencoba menemukan sesuatu saat menunggangi RS-GP.
“Kadang saya merasa nyaman, kadang juga tidak. Beberapa hari terakhir kondisinya berubah-ubah dan kami harus mengubah keseimbangan motor. “Saya perlu meningkatkan cara pengereman dari dua motor yang saya kendarai saat ini, sesuatu yang jauh berbeda dari sebelumnya.”[dhe/shf/timBX] berbagai sumber