DEC 31, 2020@16:00 WIB | 979 Views
MotoGP bekerja sama dengan pemerintah Malaysia untuk mengizinkan paddock menjalani uji coba pra-musim pertama di negara itu tanpa harus menjalani masa karantina minimum.
Pembatasan perjalanan tetap diberlakukan di seluruh dunia menjelang tahun 2021 karena pandemi Covid-19, dengan semua negara memperketat perbatasan mereka setelah penyebaran varian baru corona.
Saat ini, semua pelancong ke Malaysia harus mematuhi masa karantina minimal tujuh hari jika hasil tes PCR negatif diberikan sebelum diizinkan untuk umum.
Di bawah kerangka kerjanya saat ini, peraturan Covid pemerintah Malaysia menimbulkan masalah bagi paddock MotoGP, yang akan menjalani uji coba pra-musim perdana tahun 2021 di Sepang pada 19-21 Februari.
Namun, kabarnya Dorna Sports (promotor MotoGP), International Race Teams Association (Asosiasi Tim Balap Internasional) dan Razlan Razali (mantan CEO sirkuit Sepang sekaligus bos Petronas SRT) telah bekerja selama berbulan-bulan dengan pemerintah Malaysia untuk merumuskan rencana yang akan memungkinkan paddock melewati karantina.
Sistem gelembung Covid yang diterapkan MotoGP selama musim 2020 untuk memadamkan penyebaran virus di paddock diperkirakan akan digunakan di Malaysia.
Selain itu, jumlah tim akan semakin berkurang, yang telah dikurangi pada tahun 2020. Sementara rencana kontingensi untuk mengadakan uji coba pra-musim di Jerez selalu ada, tampaknya upaya MotoGP membuat uji coba Malaysia lebih layak seiring berjalannya waktu.
Namun semua tampak normal, MotoGP akan berangkat dari Malaysia ke Qatar untuk uji coba pra-musim tiga hari kedua pada 10-12 Maret, dengan putaran pertama 2021 berlangsung di sirkuit Losail.
Kalender sementara MotoGP untuk 2021 menampilkan 20 balapan (meskipun GP Ceko yang dihentikan pada Agustus) belum diganti secara resmi.
Namun, kemungkinan beberapa balapan pada akhirnya ditunda atau dibatalkan sementara pertempuran dunia melawan Covid-19 berkecamuk di bulan-bulan pertama tahun 2021.
Dorna telah mendaftarkan tiga sirkuit sebagai cadangan jika diperlukan, dengan sirkuit Algarve di Portugal, Igora Drive di Rusia, dan sirkuit jalan raya Mandalika (yang masih harus dihomologasi) di Indonesia sebagai cadangan. [dhe/asl/timBX] berbagai sumber