JUN 28, 2020@10:00 WIB | 962 Views
Selama uji coba pribadi MotoGP di Misano, manajer umum Ducati Corse Gigi Dall’Igna memberi kabar terbaru tentang negosiasi dengan Andrea Dovizioso untuk kontrak 2021.
Tapi setelah pihak SkySport.it bertanya kepada Dall’Igna tentang rumor kembalinya Jorge Lorenzo, sang bos Ducati pun tidak memberi penjelasan detail terhadap hal itu.
"Sulit untuk memiliki gagasan yang jelas, tentu dapat dimengerti bahwa pembalap dengan statistik seperti Jorge ingin menyelesaikan karirnya dengan cara yang lebih baik daripada tahun lalu," kata Dall’Igna. "Setelah mengatakan ini, tentu sulit untuk memahami motivasi sebenarnya."
Dall’Igna menampik rumoh bahwa Lorenzo bisa menjadi yang terdepan untuk kembali ke Ducati jika kesepakatan dengan Dovizioso mengalami kegagalan. Namun, dia memang mengakui pembicaraan dengan runner-up MotoGP tersebut 'dalam jalan buntu':
"Situasinya sangat prematur untuk membuat argumen seperti itu (tentang Lorenzo), tentu saja negosiasi dengan Dovizioso dimulai sejak lama dan berada dalam jalan buntu, jadi kita akan lihat bagaimana nanti."
Dall’Igna menambahkan bahwa sisi keuangan menjadi ‘batu sandungan utama’ untuk kesepakatan baru Dovizioso.
Dovizioso dan rekan setimnya (Danilo Petrucci, yang akan bergabung dengan KTM) tidak dapat kembali ke trek pekan ini karena aturan uji coba MotoGP.
Namun, Dall’Igna mengawasi pekerjaan test-rider MotoGP Michele Pirro dan test-rider WorldSBK Scott Redding serta Chaz Davies di Misano.
Melihat bagaimana perkembangan pengujian dalam beberapa fase, Dall’Igna merasa senang dengan hasil yang dibuat dan yakin Ducati di segala kompetisi bisa berbicara lebih banyak.
“Setelah kembali memiliki pengujian, tanpa Dovi dan Danilo, saya melihat apa yang dilakukan test-rider kami sangat luar biasa,” ungkapnya. “Misano adalah tempat yang layak untuk melakukan pengujian dan memang benar disana ada kestabilan untuk motor kami.
“Test-rider kami juga memiliki umpan balik yang sangat berguna bagi tim dan untuk pengembangan lanjutan, sehingga kami juga yakin Ducati bisa menjadi kandidat juara atau bahkan memenuhi impian itu.
“Siapapun pembalap kami di masa depan, kami memiliki kinerja yang solid untuk tetap konsisten di kejuaraan, terutama di MotoGP.” [dhe/asl/timBX] berbagai sumber
