NOV 01, 2019@15:13 WIB | 1,532 Views
Andrea Iannone mengatakan bahwa dia merasa ‘bangga’ karena menjadi pembalap pertama yang memimpin balapan MotoGP di era modern bersama Aprilia di Grand Prix Australia.
Grand Prix Australia menjadi trek di mana ia finis dua kali podium dalam tiga balapan sebelumnya, yang membuat Iannone naik dari posisi kedelapan di grid, memimpin balapan di Phillip Island pada lap ketiga.
Setelah ia mencetak keunggulan di MG Corner, dominasi pembalap Italia itu hanya berlangsung sebentar karena Cal Crutchlow mampu memanfaatkan trek lurus yang jadi kekuatan motor Honda sekaligus menyalip Iannone.
Pembalap asal Italia itu pun akhirnya merosot ke posisi enam, tetapi itu masih menjadi hasil terbaiknya bersama tim Aprilia selama musim ini.
"Saya bersenang-senang," kata Iannone. "(Motor) RS-GP tidak pernah di depan semua pembalap dan saya bangga menjadi yang pertama berada di sana.”
"Sangat disayangkan hasilnya tidak sampai ke garis finis, karena mereka melewati saya tepat di trek lurus. Tapi melihat Aprilia menjadi yang terdepan sangatlah menyenangkan. Untuk beberapa saat, kami bersama yang terkuat dan ini harusnya memberi motivasi lebih dan harapan besar untuk masa depan.”
"Saya finis cukup jauh dari pemenang podium dan jika saya tidak kehilangan kendali di trek lurus, saya memiliki potensi untuk melakukannya juga. Tetapi apa yang terjadi membuat saya kelelahan, apalagi untuk memulihkan posisi.”
"Dan setelah (Alex) Rins menyenggol saya di Turn 4, saya menjalani tiga lap terakhir dengan bagian depan yang patah dan motornya terasa lebih ringan.”
Di sisi lain, Aleix Espargaro menjalani balapan yang cukup baik, masuk lima besar di awal dan akhirnya finis di posisi 10.
Pembalap Spanyol itu mengaku kesulitan karena masalah traksi tetapi ia senang berada di bagian depan setelah dua balapan dengan masalah mekanis.
"Perjalanan ini cukup istimewa, sama sekali berbeda dari sirkuit lainnya," kata Espargaro. "Bedanya, fungsi motor ini lebih sedikit, ini lebih tentang keterampilan cara berkendara dan itu adalah trek yang sangat mengalir.”
"Sangat memalukan karena saat balapan, saya merasa traksinya tidak bekerja dengan baik, sejak putaran pertama saya tidak merasa maksimal dan saya tidak benar-benar menikmati karena saya tidak dapat memulihkan posisi, hanya mendapatkan momentum pada pengereman dan memiliki banyak lap.”
"Tapi mengingat kami berada di grup podium dalam semua balapan, itu menyenangkan karena bisa banyak menyalip. Dan beberapa balapan seperti ini lebih baik daripada yang lain."[ade/hsn/timBX]