NOV 17, 2019@09:00 WIB | 978 Views
Johann Zarco mengatakan bahwa tawaran Repsol Honda untuk musim depan setelah pensiunnya Jorge Lorenzo akan menjadi mimpi besarnya. Akan tetapi dia bahwa menegaskan dia juga senang tetap bekerja di tim LCR.
Zarco, yang tampil cukup baik sebagai pengganti Takaaki Nakagami dalam dua balapan terakhir, tampaknya menjadi kandidat yang jelas untuk bergabung dengan jaringan MotoGP musim depan karena tempat yang dikosongkan Lorenzo.
Namun, mengingat minimnya pengalaman Zarco mengendarai motor RC213V, mungkin Honda lebih memilih Cal Crutchlow atau bahkan rekan satu timnya (Takaaki Nakagami) untuk mengisi peran di samping Marc Marquez.
Zarco mengakui keputusan Lorenzo untuk pensiun menjadi keuntungan baginya, menambahkan, "Itu berarti ada tempat kosong untuk musim 2020, yang saya tahu itu tidak menjadi jaminan tetapi jadi kesempatan bagi saya untuk tetap di sini.”
"Saya hanya memikirkan ini karena sejak Agustus, saya tidak tahu apa yang bisa saya lakukan untuk musim depan, tapi sekarang ada kemungkinan di atas kertas."
Meskipun dia memuji LCR sebagai ‘tim super’, Zarco mengaku cukup logis jika lebih memilih bergabung dengan tim pabrik dan bersikeras dia akan menikmati kesempatan untuk melawan Marquez.
"Saya menemukan tim super dengan Lucio Cecchinello, dengan motor yang bagus juga," katanya. “Ini semua bonus dalam masa sulit. Yang pasti tim Repsol Honda adalah yang terbaik, ini adalah tim pabrik yang menjadi impian banyak orang.”
Zarco mengakui bahwa Crutchlow, yang telah menjadi pebalap terbaik kedua Honda selama dua musim terakhir, memiliki alasan yang lebih kuat untuk ditempatkan di tim pabrik. Namun pebalap asal Inggris tetap bungkam tentang prospek menggantikan peran Lorenzo.
Bagaimanapun, dia menekankan bahwa dia dan Zarco berada dalam situasi yang sangat berbeda, dia menambahkan, "Johann adalah pebalap hebat, dia memenangkan kejuaraan dunia. Tapi dia juga berhenti (di KTM) musim ini. Jangan lupakan itu.”
"Saya pikir Johann adalah pebalap hebat, saya pikir dia bangga dengan mengendarai Honda dalam dua balapan terakhir.”
“Tapi kita akan lihat karena tiga Grand Prix terakhir ini adalah beberapa sirkuit terbaiknya.”[ade/hsn/timBX]