Nissan Leaf Generasi Berikutnya Kemungkinan Diproduksi Maret 2025

Nissan sedang mempersiapkan pabriknya di Sunderland, Inggris untuk memproduksi All-new Leaf, lapor Autocar. Fasilitas Sunderland yang memproduksi New Nissan Qashqai (Rogue Sport) dan Nissan Juke sedang menjalani proses elektrifikasi, termasuk stasiun pemasangan baterai baru di jalur perakitan.

Uji coba produksi dilaporkan akan dimulai pada bulan Agustus 2024 dan berlangsung selama setengah tahun. Artinya, varian pertama Leaf baru yang siap produksi dapat diluncurkan pada bulan Maret 2025, yang menunjukkan bahwa pengungkapannya akan segera terjadi.

Nissan sangat bungkam mengenai Leaf generasi berikutnya, tetapi laporan menunjukkan model terbaru akan tiba pada pertengahan tahun 2025, terlahir kembali sebagai crossover kompak yang menarik. Produsen mobil tersebut mengatakan konsep Chill-Out, yang terungkap pada tahun 2021, menampilkan desain Leaf baru.

Pabrik Sunderland adalah salah satu pabrik terpenting Nissan. Didirikan pada tahun 80an, pabrik ini telah memproduksi beberapa model merek paling populer, seperti Bluebird, Micra, Primera, Qashqai, dan Leaf. Tapi itu tidak mudah. Wakil Presiden Senior bidang Manufaktur Alan Johnson mengatakan kepada media bahwa pembuatan mobil di Inggris mempunyai tantangan: "Kami bisa saja membenarkan kelanjutan operasi di sini, namun hal ini tidak mudah. Ini adalah tantangan yang nyata."

Hal ini juga berdampak pada kendaraan listrik. Johnson mengatakan produksi mobil baterai-listrik di Inggris "dapat berhasil" tetapi "hanya jika semua pihak selaras," dan menambahkan bahwa ada beberapa tantangan yang dihadapi produsen mobil di Inggris dibandingkan dengan negara lain. Pada bulan Desember 2023 lalu, CarBuzz melaporkan bahwa produksi Leaf akan dipindahkan secara eksklusif ke Sunderland, dengan manufaktur lokal akan berakhir di pabrik Smyrna, Tennessee. Namun, hal itu mungkin telah berubah lagi.

Meskipun belum dikonfirmasi, memo dari Nissan kepada pemasoknya di AS menunjukkan bahwa crossover listrik kecil akan dibuat di AS, di pabrik Canton, Mississippi. Hal ini menunjukkan bahwa Nissan mungkin memproduksi Leaf secara lokal, meski paling lambat Maret 2025. Kembali ke Sunderland, Nissan juga berniat mendirikan pabrik yang akan memproduksi baterai untuk Leaf baru. Menariknya, pabrik ini dan gigafactory yang direncanakan akan dijalankan oleh Envision, mitra Nissan di China.

Lini produksi Leaf yang ada akan disesuaikan untuk mengakomodasi Juke listrik, yang diperkirakan akan tiba pada tahun 2027. Menariknya, pembuat mobil tersebut harus meningkatkan armada mobil yang ada di lini produksinya, karena yang ada saat ini tidak cukup kuat untuk mendukung bobot EV yang besar dan kuat. "Perubahan signifikan diperlukan untuk membuka lini yang telah memproduksi mobil ICE selama lebih dari 30 tahun," kata Guy Reid, manajer teknik di Nissan Sunderland.

Akan menarik untuk melihat apakah Nissan USA berencana menawarkan Leaf buatan Inggris secara lokal. Hal ini tentu saja tidak memenuhi syarat untuk mendapatkan insentif apa pun, sehingga memerlukan harga yang rendah agar dapat bersaing. [ibd/zz/timBX] berbagai sumber