JAN 19, 2022@17:56 WIB | 918 Views
Dibalik gong raksasa yang menjadi simbol perdamaian antar umat beragama di kawasan timur Ancol, mulai terkuak rencana besar untuk memajukan industri dan entertain berbasis olahraga otomotif. Pasalnya keseriusan Pemda DKI dan JakPro membangun street circuit untuk gelaran Formula E di Ancol pada 4 Juni 2022 nanti, juga dibackup secara manajemen even oleh Ikatan Motor Indonesia (IMI) dan Wahana Group.
(Layout landscape Street Circuit sepanjang 2,4 Km di Ancol, dibangun di sekitaran Ancol Mall )
IMI sebagai kepanjangtanganan FIA di Indonesia dan Ancol Beach City menandatangani kerjasama kemitraan sebagai komitmen bersama memajukan olahraga otomotif dan pariwisata berbasis otomotif. Kawasan Ancol yang didaulat menjadi veneu balapan berkelas dunia tepatnya Formula E pada 4 Juni 2022 mendatang. Dibalik itu kerjasama antara IMI dan Ancol Beach City bakal dikembangkan sebagai kawasan event otomotif bertaraf internasional serta memajukan event otomotif regional yang berbasis elektrik.
Event otomotif seperti WSBK di Mandalika pada November lalu, ekonomi NTB tumbuh 5 %, dengan modal Rp165 miliar sudah bisa membawa event Superbike di Indonesia serta disiarkan langsung di 78 negara. Pendekatan ini dirasa lebih affordable dibanding membayar iklan Mandalika ke seluruh negara.
(BAC Mono Supercar Inggris dengan Single Seat dipamerkan di Gedung ABC Mall Ancol)
"Pendekatan yang sama saat nanti gelaran Formula E yang bakal diselenggarakan di Ancol Beach pada 4 Juni 2022 nanti. Prediksinya sekitar 3 miliar pasang mata manusia akan menyaksikan balapan Formula E tertuju ke Indonesia," ungkap Bambang Soesatyo Ketua Umum IMI usai penandatanganan MoU di ABC Mall pada 19 Januari 2021.
Setelah penyelenggaraan Formula E, sirkuit bisa dimanfaatkan kegiatan ekonomi berbasis otomotif, market part, fashion, serta kegiatan komunitas otomotif roda dua dan roda empat, dan lainnya. Ribuan member komunitas otomotif bisa memanfaatkan kawasan street circuit dan Mall yang mengangkat culture otomotif Indonesia.
"Kalau ingin ke Mandalika menyaksikan event balap Internasional, maka opsi kedua bisa mengunjungi kawasan Ancol Beach yang dibangun sebagai kawasan destinasi favorit kalangan otomotif enthusiast, market part transaksional, shop gear dan fashion," tambah Bambang Soesatyo Street Circuit yang berstandar internasional, untuk Formula E, Gokart Listrik, Drag Race mobil listrik.
Iktikad baik IMI dan Wahana Group lebih tepatnya mengisi kawasan Ancol Beach sebagai magnet otomotif berbasis elektrik dalam 5 tahun kedepan, sejak penandatanganan nota kesepakatan antara IMI dengan Ancol Beach. Selain menelurkan kegiatan positif di dunia otomotif, kerjasama ini juga membatasi tugas IMI hanya melaksanakan regulasi balap Formula E, agar tidak ada pelanggaran saat balap, bukan pada teknis pembangunan street circuit.
"Selain street sirkuit Ancol Beach, keberadaan ABC Mall ini bakal dikembangkan menjadi wisata otomotif berbasis Mall," tambah Frans Tairaz Dirut Wahana Agung Indonesia Propertindo. Sementara potensi wilayah pantai akan dimanfaatkan untuk aktivitas berbasis otomotif, seperti kejuaraan Jetsky. Provinsi Jakarta dengan pantai Ancol bakal menjadi role model bagi pemerintah provinsi atau kota lain, disisi lain bakal menjadi parameter Pusat Otomotif Indonesia.
(Nota Kerjasama Antara IMI dan ABC Mall diwakili oleh Bambang Soesatyo Ketua Umum IMI dengan Frans Tairaz Dirut Wahana Agung Indonesia Propertindo)
Magnetude kawasan Ancol Beach juga bakal dikembangkan oleh IMI sebagai kawasan untuk show offnya komunitas mobil, seperti McLaren, Ferrari, Morgan, Harley Davidson. Tidak menutup kemungkinan untuk jambore Vespa, komunitas VW Combi, jambore Jeep dan sebagainya. Intinya tugas IMI selain menaungi dan memajukan seluruh kegiatan otomotif dan sejalan dengan tujuang pemerintah mempercepat migrasi dari mesin konvensional ke konversi listrik di Indonesia. (Ahs/timBX)