FEB 12, 2024@17:30 WIB | 1,018 Views
Meskipun Pagani mengganti Huayra dengan Utopia pada tahun 2022, pabrikan asal Italia tersebut terus memproduksi edisi khusus berdasarkan trend masa lalu, dan menyusul kedatangan Imola Roadster tahun lalu, Pagani kini menghadirkan Huayra R Evo, sebuah mobil atap terbuka longtail, evolusi dari Huayra R "biasa".
Seperti kebiasaan Pagani, mesin V12 yang dahsyat memotivasi sang monster, menghasilkan 888 tenaga kuda dan torsi 568 lb-ft. Dengan bagian belakang diperpanjang 190 milimeter (kira-kira 7,5 inci), ini menjadi codalunga (ekor panjang), tetapi karena Horacio sudah memberi nama itu pada mahakarya yang sangat eksklusif, model ini secara sederhana digambarkan sebagai evolusi dari Huayra R.
Huayra R sebelumnya hadir pada tahun 2021 dengan mesin yang dibuat khusus oleh HWA, dan perusahaan tersebut kembali terlibat secara besar-besaran. V12 6.0 liter naturally aspirated memiliki berat hanya 436 pon dan menghasilkan tenaga puncak pada 8.250 rpm.
Torsi maksimal ditawarkan pada 5.800-8.200 rpm, dengan redline di 9.200 rpm. R reguler mencapai limiternya 200 rpm lebih cepat dan memiliki profil torsi yang sedikit berbeda, tetapi untuk Evo, terompet intake dan camshaft baru telah dipasang. Transmisi sekuensial enam kecepatan yang sama yang dibuat oleh HWA juga terpasang karena eksklusif untuk model Huayra.
Tenaga yang lebih besar selalu bagus, namun pembeli juga mendapat manfaat dari serat karbon Kelas A yang dikembangkan Pagani untuk Utopia. Pagani mengklaim peningkatan kekakuan sebesar 38% dengan bobot yang sama.
Splitter depan telah diperpanjang 101 mm dan dengan tambahan longtail yang diperpanjang, mobil ini hampir 12 inci lebih panjang dari Huayra biasa. Hasilnya, downforce meningkat sebesar 45%, dan efisiensi aerodinamis meningkat sebesar 21% dengan hambatan yang sama. Terlebih lagi, pada kecepatan 320 km/jam (199 mph), bodi ini menghasilkan downforce yang lebih besar dibandingkan bobot keseluruhan mobil.
Menariknya, panel atap yang dapat dilepas (yang konsepnya muncul setelah Horacio menghadiri balapan Formula Indy di Nashville) tidak mengurangi angka downforce yang mengesankan ini. Faktanya, atap terbuka meningkatkan downforce sebesar 5%. Membantu mendukung peningkatan ini adalah peredam heave baru, yang secara efektif merupakan sistem Triplex yang digunakan oleh Koenigsegg, dan rem karbon-keramik Brembo CCM-R yang ditingkatkan.
Stopper baru memberikan peningkatan 14% pada area pengereman pada cakram dan bantalan dikombinasikan dengan ban slick Pirelli P Zero baru (280/680 R19 di depan dan 345/725 R20 di belakang) dilengkapi dengan kompon baru yang dikembangkan khusus untuk digunakan di sini. Tersedia versi basah dan kering, dan meskipun ini adalah mobil balap, Pagani ingin pembeli benar-benar merasa nyaman, menawarkan versi mobil kemudi kiri dan RHD.
Gambar kabin belum disediakan, namun kursi berlapis busa akan dilapisi bahan tahan api. Pertimbangan keselamatan lainnya mencakup tali pengaman enam titik, sandaran kepala karbon, dan penyangga lateral untuk kepala pengemudi.
Harga dan jumlah produksinya belum diumumkan, namun bisa dipastikan para peminat akan mengantri untuk mendapatkan kesempatan memiliki hypercar berbobot hanya di bawah 2.337 lbs (1.060 kg), penggerak roda belakang dengan kecepatan tertinggi 218 mph (350 k/jam. [ibd/zz/timBX] berbagai sumber
