FEB 05, 2025@18:00 WIB | 179 Views
Tingginya konsumsi mobil listrik di Indonesia, salah satunya dengan kehadiran BYD Seal dengan teknologi yang terkini. BYD Seal disinyalir telah mengadopsi teknologi Automotive Audio Bus (A2B). Sebuah sistem digital yang dikembangkan oleh analog devices, yang diaplikasikan pada mobil salah satunya, BYD Seal dan DENZA.
Sistem A2B ini cukup canggih karena semuanya fitur harus melewatinya, mulai dari sign, kamera mundur, suara sensor mundur, semuanya diolah melalui speaker. Dari proses itu, maka disitu tidak bisa menggunakan DSP Amplifier konvensional. Bisa disimpulkan, sistem teknologi berbasis voice command pada mobil listrik sekarang sudah menggunakan teknologi A2B.
Melengkapi trend teknologi yang makin canggih, maka brand Goldhorn hadir melengkapi aftermarket car audio infotainment. Dengan memperkenalkan AB218 DSP Amplifier, yang menawarkan pengalaman audio setara dengan studio rekaman, untuk mobil listrik.
Teknologi A2B pada DSP Amplifier AB218, mampu menghadirkan pengalaman musik dengan menghilangkan amplifier konvensional dengan mengakses sinyal audio murni secara langsung, dengan detail music yang sebelumnya tak terdengar.
Baca : Landcruiser VX200 Dimodifikasi ala Japanese VIP Lounge, Gawat Modifikasi Audionya Setara Rp 4 miliar
Didalam DSP Amplifier AB218, dibenamkan prosesor DSP ADI Dual Core mutakhir, yang mampu menghadirkan pemrosesan audio secara realtime, dengan presisi tinggi. Dilengkapi dengan teknologi Skyatom, menciptakan kualitas suara panggung yang optimal dan pengalaman konser yang immersif. Kualitas konser orkestra dengan setiap detail instrumen yang mengisi tiga ruang dimensi.
Telah terintegrasi dengan sistem noice cancellation, saat putaran ban bikin gemuruh. Maka speaker bisa mengkompensasi active noice cancellation. "Speaker memberikan efek yang berlawan fase, sehingga memberikan efek peredaman secara aktif. Apabila menggunakan DSP Amplifier lain, bakal tidak berfungsi. Namun dengan Goldhorn AB218 DSP Amplifier bisa berfungsi. Harga yang ditawarkan Rp29,5 juta. Sistemnya sudah PnP dengan amplifier asli," ungkap Andreas Tjahjadi, CEO dari Audio Plus Indonesia.
Kelebihan dari DSP Amplifier Goldhorn AB218 ini sudah terkandung DSP dan amplifier lengkap, bisa dibuat preset memori. Lebih gampang memindah memori audio BYD ke DSP. "Goldhorn tipe AB218 menjadi teknologi pertama yang bisa memindah memori secara sempurna, dilengkapi DSP dan amplifier yang lengkap," tambah Andreas.
Sistem BYD Seal yang sudah mengadopsi sistem surround, mencakup speaker center, speaker kanan dan kiri, speaker pintu belakang, dan di dek belakang. Sementara di BYD Denza sudah dilengkapi teknologi Skyatom. Dari sistem surround yang ada di BYD Seal, ditambahkan speaker yang ada di plafon, guna menghasilkan surround yang vertikal, dan juga yang horizontal.
Sistem Dolby Atmos 7.1.4 artinya 7 titik speaker dan 1 subwoofer sementara titik 4 berarti speaker yang ada di plafon. Diperuntukkan untuk BYD Seal, Denza, Zeekr, Geely, menyurul Ford,BMW dan Mercedez
"Kita sediakan speaker Sky, dari Ground Zero dan Rainbow, ada warna silver dan hitam. Harga speaker Gound Zero Hitam Rp7,5 juta dan Rainbow Rp2,5 juta," terang Andreas.
Baca juga : Ulang Tahun ke-20 Crescendo Luncurkan Revolution 7 series Terbarunya
System A2B ini sudah mengadopsi teknologi yang memberikan efisiensi, komunikasi dua arah. Semua mobil nanti bakal mengadopsi sistem tersebut. DSP Ampliefer dari Goldhorn AB218 ini memiliki input seperti RCA, optikal, coaxial, OTG smartphone. Diklaim sebagai produk paling baru, dan sesuai dengan spesifikasi BYD Seal.
"Dengan speaker standar masih sama, tinggal mencopot kabel, dan menginstal AB218 secara socket to socket. Kebetulan setting preset dari Audio Plus sudah bisa direplika ke semua dealer dengan hasil yang sama. Installer tinggal load memory dan hasil setingan bisa sampai ke semua customer," tutup Andreas.[Ahs/timBX]
