AUG 01, 2020@11:00 WIB | 1,504 Views
Merek papan atas Audi sebagai supercar memang cukup menyedihkan ketika mesin V-10, berkapasitas 5,2 liter tersebut hanya memberikan tenaga 562 hp. Sementara R8 terbaru hanya menghasilkan tenaga 612 hp. Namun tidak semua tuning car mau mengorek tenaga lebih besar, kecuali punya passion dan mampu.
Hennessey Performance, salah satu yang mampu melawan tradisi, menciptakan tenaga dibalik mesin produksi.Tenaga mobil yang dibangun mencapai 4 angka. Namun kali ini Audi R8 V-10 telah dimodifikasi menjadi 912 HP. Ini sekaligus menjadi yang kedua setelah sebelumnya berhasil menciptakan modifikasi tahun 2017.
Texas kota dengan tuner terbaik di dunia, kali meletakkan porsi supercar R8 dengan tenaga 912 hp. Akselerasi dari 0-98kpj cukup 2,6 detik, sementara jarak 401 meter hanya 9,8 detik pada kecepatan 145 mph. Perubahan paling radikal adalah meningkatkan performa mesin hingga 71 persen dari tenaga standar. Jika saja tenaganya hingga 1000 hp, itu menantikan sebuah mobil drift yang siap bermanuver tajam.
Dengan dua rumah siput turbo baru, dibarengi dengan instalasi intake, knalpot, oli dan pendingin yang sudah diupgrade. Modifikasi tidak menyentuh penggunaan bahan bakar khusus, driveline atau transmisi.
Akan tetapi lompatan tenaganya 400 hp, dan itu perlu pembuktian khusus di mesin dyno. Tapi rupanya setting ECU mendukung rekayasa engineering di atas mesin dyno, sehingga Hennessey sendiri menggaransi Audi R8 ini atau sebanyak 12.000 mil perjalanan.[Ahs/timBX]