OCT 06, 2022@19:00 WIB | 712 Views
Indonesia adalah negara dengan lebih dari 130 juta pemilik sepeda motor terdaftar. Pertumbuhan jumlah sepeda motor di tanah air sepertinya telah mendorong pemerintah untuk fokus pada sektor roda dua sebagai titik awal yang sangat penting untuk mengurangi emisi gas buang.
Menteri Perhubungan, Budy Karya Sumadi menyampaikan dukungannya atas inisiatif tersebut selama Federal Group Discussion (FGD) di Jakarta pada hari Selasa (05/10/2022).
“Ada sekitar 133 juta pengguna sepeda motor di Indonesia. Sekarang ada 5 juta permintaan per tahun. Bahkan ada 10 juta permintaan sebelum pandemi,” kata Menteri Perhubungan.
“Jadi, pasarnya besar, dan ini bisa menjadi game changer yang bisa mempercepat transisi ini,” jelas Budi Karya Sumadi.
Sementara itu, Staf Khusus Presiden Diaz Hendropriyono berharap dengan banyaknya perusahaan sepeda motor listrik di Tanah Air, Indonesia dapat mencapai target 2 juta sepeda listrik pada tahun 2025.
“Ada 35 perusahaan sepeda motor listrik dibandingkan tiga perusahaan mobil. Harganya juga lebih kompetitif." jelasnya.
“Artinya, kita bisa mendorong adopsi sepeda motor listrik untuk memenuhi target Presiden 2 juta sepeda motor listrik pada tahun 2025,” ujar Diaz Hendropriyono.
Indonesia berencana untuk mengurangi jejak karbon sebesar 29 persen pada tahun 2030. Diharapkan upaya berkelanjutan akan membantu negara mencapai nol emisi pada tahun 2060. [fdlh/timBX] berbagai sumber
