DEC 07, 2020@16:30 WIB | 683 Views
Pemerintah Inggris telah meluncurkan konsultasi untuk memperketat undang-undang seputar penggunaan ponsel saat mengemudi sehingga menjadi ilegal dalam segala situasi.
Meskipun melakukan panggilan genggam atau mengirim SMS saat mengemudi merupakan tindak pidana, saat ini tidak ada undang-undang yang melarang penggunaan ponsel dengan cara lain, misalnya untuk bermain game.
Hal ini karena tindakan ini, termasuk menggulir daftar putar musik dan bahkan mengambil foto atau video, tidak dipandang sebagai 'komunikasi interaktif' yang menjadi definisi pelanggaran saat ini.
Menteri Perhubungan Inggris, Baroness Charlotte Vere, mengatakan: "Jalan kami termasuk yang teraman di dunia, tetapi kami ingin memastikan jalan tersebut masih lebih aman dengan menerapkan hukum ke abad ke-21."
Presiden AA, Edmund King, mengatakan: “Tidak ada alasan untuk mengangkat telepon genggam saat mengemudi, jadi kami senang celah ini akan ditutup.
“Telepon melakukan lebih dari sekadar panggilan dan SMS, jadi sudah sewajarnya hukum diubah untuk mengimbangi teknologi. Tweet, TikTok, dan foto Instagram bahkan semuanya dapat menunggu hingga Anda parkir.
“Jika Anda tidak dapat menahan godaan untuk mengangkat telepon Anda, maka Anda harus mengubah kotak sarung tangan Anda menjadi kotak telepon.”
Meskipun pengemudi tidak lagi diizinkan untuk menggunakan telepon genggam, telepon bebas genggam dan perangkat lain belum dilarang, sehingga pengemudi dapat terus melakukan panggilan di loudspeaker dan menggunakan satelit navigasi bebas genggam.
Pemerintah mengharapkan proposal baru sudah tersedia pada awal 2021. [dhe/asl/timBX] berbagai sumber