Permintaan Membludak dan Stop Produksi, Honda Tambah 650 Unit Model S660

Unit ini menampilkan mesin tiga silinder yang dipasang di tengah dan pilihan manual enam kecepatan. Mobil tersebut mulai dijual pada tahun 2015 dan terjual lebih dari 30.000 unit sebelum Honda memutuskan untuk membunyikan lonceng kematian produksinya pada bulan Maret.  Meski belum ada rencana konkrit untuk penggantinya, Honda akan mempertahankan roadster mungil ini dalam produksi sedikit lebih lama. Pabrikan Jepang mengumumkan bahwa mereka akan membuat 650 unit tambahan dari model S660.

Mobil ekstra run-out ini akan terdiri dari versi trim level dan akan ditawarkan dengan manual enam kecepatan atau CVT. Di situs web Honda, perusahaan mengatakan bahwa sisa alokasi terjual lebih cepat dari yang diperkirakan. Pembuat mobil juga meminta maaf kepada mereka yang tidak dapat mengambilnya awal tahun ini. 

Sebagai cara untuk menebus, dari 650, 600 akan didistribusikan ke dealer tertentu, yang akan menunjukkan preferensi kepada mereka yang menyatakan minat sebelumnya tetapi menemukan mobil terjual habis untuk pertama kalinya. Lima puluh mobil lagi akan dijual melalui lotere online, dengan pendaftaran dibuka pada 12 November 2021. Honda mengatakan aplikasi untuk lotere akan dibuka hingga 5 Desember, dengan hasilnya diumumkan langsung pada 15 Desember.

Ketika Honda mengumumkan bahwa produksi S660 berakhir, Honda membuat Modul X Versi Z sebagai pengiriman. Edisi khusus ini menampilkan pilihan warna yang unik, emblem berwarna, velg hitam, spoiler belakang dengan warna hitam, dan atasan kain Bordeaux Red.

Baca juga: Detail Superbike Honda Empat Silinder Muncul

Berbeda dengan Modulo X Versi Z, proses produksi tambahan tidak akan menampilkan peningkatan visual di atas model standar. Ini juga akan mempertahankan mesin tiga silinder turbocharged 658 cc yang menghasilkan 63 hp dan torsi 77 lb-ft (104 Nm).

Harga akan dimulai dari 2.031.700 yen (Rp 255,4 juta) hingga 2.321.000 yen (Rp 292 juta) . Sayangnya, Jika Anda menginginkannya di AS, Anda mungkin harus menunggu 25 tahun lagi agar dapat mengimpornya secara legal.[ibd/timBX]