FEB 09, 2024@15:30 WIB | 326 Views
Tahun 2023 menandai berakhirnya lini mobil sport Audi TT dan R8 yang akan segera pensiun. Namun, hal itu tampaknya tidak terjadi. Meskipun rencana awalnya adalah mengakhiri produksi supercar V10 sebelum pergantian tahun, supercar bermesin naturaly aspirated tersebut akan tetap "hidup".
Berbicara kepada surat kabar bisnis Jerman Automobilwoche, Audi mengonfirmasi R8 masih diproduksi di pabrik Böllinger Höfe di mana Audi juga merakit RS E-Tron GT. Mengetahui bahwa akhir model andalan Audi Sport sudah dekat, tampaknya pelanggan bergegas untuk membeli yang baru.
Memang benar, penjualan R8 meningkat dua kali lipat tahun lalu di Amerika Serikat. Orang Amerika membeli 631 mobil pada tahun 2023, meningkat 101 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya menjual 314 R8. Audi belum menyebutkan berapa jumlah mobil yang dikirimkan secara global pada tahun 2023. Angka tersebut akan diungkapkan pada 19 Maret saat pertemuan dengan investor mengenai hasil keuangan tahun 2023.
Sementara itu, diketahui bahwa Audi telah menjual 1.097 pada tahun 2022 dan 1.679 pada tahun 2021. Rencana barunya adalah penghentian R8 pada akhir Maret 2024, tertunda sekitar tiga bulan dibandingkan jadwal awal.
Penggantian langsung tidak ada dalam agenda karena Grup Volkswagen mematikan mesin V10 5.2 liter. Berarti penerus Lamborghini Huracan akan kehilangan mesin sepuluh silindernya. Sebagai gantinya, pabrikan berlambang raging bull bermaksud untuk menempatkan powertrain hybrid plug-in berbasis mesin pembakaran yang diperkecil.
Audi Sport tidak meninggalkan gagasan untuk memiliki model range-topping khusus. Para petinggi sudah memberikan petunjuk bahwa R8 listrik mungkin akan hadir suatu hari nanti di platform Scalable Systems Platform (SSP) milik VW Group yang akan datang. Perangkat keras baru ini dapat diadaptasi untuk "mobil ikonik, mobil sport dan sebagainya." Mungkin ini juga berarti TT akan kembali suatu hari nanti? Kita lihat saja nanti! [ibd/zz/timBX] berbagai sumber