MAR 29, 2023@13:30 WIB | 619 Views
Produk mobil ikonik Jeep Wrangler kembali mengalami recall atau penarikan unit kembali. Tidak tanggung-tanggung, ada sekitar 60 ribuan unit mobil SUV 4x4 ini yang terkena recall karena potensi kebocoran pada bagian tangki BBM.
Dilansir Motor1, Selasa (28/3/2023), unit Jeep Wrangler yang terdampak recall ini mencapai 57.885 unit. Semua unit yang terdampak recall ini merupakan generasi Jeep Wrangler JL yang diproduksi dari Oktober 2019 hingga Mei 20222.
Dalam recall ini, Jeep melakukan investasi bersama Badan Keselamatan Jalan Raya Amerika atau NHTSA dan menemukan potensi kebocoran pada tangki BBM. Mereka menemukan bahwa tangki BBM yang bocor ini bisa berpotensi mengalami kebakaran serta menimbulkan korban baik di dalam maupun luar penumpang mobil tersebut.
Diketahui bahan baku dari tangki BBM ini memiliki kekuatan yang dianggap kurang baik dan bisa sewaktu-waktu bocor. Meskipun begitu hingga saat ini belum ditemukan laporan jatuhnya korban baik luka maupun meninggal karena kasus ini.
Jeep sendiri sudah menyarankan konsumen yang mobilnya terdampak recall untuk dibawa ke bengkel resmi. Nantinya mobil akan dicek terlebih dahulu VIN beserta beberapa dokumen lainnya untuk memastikan apakah unit mobil ini terdampak recall atau tidak.
Hingga saat ini kasus recall kebocoran tangki BBM pada Jeep Wrangler ini baru berlaku untuk mobil yang beredar di pasar Amerika Serikat. Belum diketahui apakah unit mobil yang beredar di negara lainnya seperti Indonesia terdampak recall atau tidak. [edo/timBX]