JAN 25, 2024@11:52 WIB | 286 Views
Kabar buruk datang dari proyek mobil listrik Apple atau Apple Car yang kehadirannya kembali harus ditunda hingga 2028, lebih 2 tahun dari target awalnya yaitu di tahun 2026.
Penyebab penundaan proyek yang pengembangannya dimulai dari 2014 silam ini tidak diungkapkan secara pasti. Namun dari sumber terpercaya disebut EV tersebut bakal meluncur secepatnya empat tahun dari sekarang.
Selain itu, terungkap juga kalau proyek Apple Car ini berada di garis ‘sukses atau gagal. Artinya jika mobil listrik ini bisa meluncur dalam waktu dekade ini maka sukses sedangkan jika tidak bisa hadir di dekade ini maka gagal atau tidak ada sama sekali proyek lanjutannya.
Untuk penyebab penundaanya mungkin bisa menilik dari laporan yang dikeluarkan Bloomberg. Masalahnya ada pada teknologi mengemudi otonom atau swakemudi yang akan terpasang Apple Car yan gsangat sulit dikembangkan.
Apple selama ini mengklaim mobil listriknya mempunyai level otonom 5 yang memungkinkan mengemudi sendiri di segala kondisi dan tidak memerlukan roda kemudi dan pedal. Sayangnya klaim menjadi lelucon karena perlu dicatat bahwa Level 4 pun masih belum dapat direalisasikan oleh produsen EV mana pun yang menjanjikannya.
Bloomberg memiliki cerita serupa yang mengklaim bahwa mobil – dengan nama sandi Project Titan – akan kembali ke kemampuan mengemudi otonom SAE Level 2+ dibandingkan target sebelumnya yaitu Level 4. Banyak pihak menilai itu proyek Apple Car.
FYI, level 2 mencakup sistem bantuan mengemudi canggih yang ada di mobil saat ini, termasuk kontrol jelajah adaptif, pemusatan jalur, dan pengereman otonom. Hal ini mengharuskan pengemudi untuk selalu memegang kemudi. Teknologi Full Self-Driving Tesla yang baru saja diperbarui masih berada pada SAE Level 2.
Mercedes-Benz dengan EQS -nya , telah menguji teknologi mengemudi otonom Level 3 di AS . Produsen mobil tersebut juga memiliki teknologi Level 4 yang disebut Park Pilot, meskipun itu terbatas pada parkir bandara di Jerman. Namun, itu masih belum sepenuhnya otonom.
Rekan pembuat ponsel pintar dan raksasa teknologi China Xiaomi juga mengalahkan Apple dalam memperkenalkan produksi EV dengan sedannya yang disebut SU7, juga dengan teknologi Level 4 . [wic/timBX].