JUL 05, 2018@15:00 WIB | 1,075 Views
Kementerian Perindustrian Republik Indonesia (Kemenperin RI), hingga saat ini terus berupaya untuk mewujudkan kendaraan listrik di indonesia. oleh karena itu, kementerian perindustrian turut mengundang enam universitas di indonesia beserta toyota indonesia untuk mengikuti Penelitian dan Studi Komprehensif Kendaraan Elektrifikasi yang dilaksanakan di Gedung Kemenperin RI.
(Toyota ikut menyumbang mobil listrik dan juga stasiun pengisian listrik)
'
Selain kegiatan tersebut, PT Toyota Astra Motor (TAM) juga menyumbang 18 unit kendaraan yang disediakan oleh Toyota Indonesia terdiri dari 6 unit Toyota Prius, 6 unit Toyota Prius Prime (Plug-in Hybrid), dan 6 unit Corolla Altis. Toyota Indonesia juga membangun 6 unit stasiun pengisian level 2 (4 jam pengisian, 3.500 watt) serta menyediakan asistensi teknik dalam kegiatan Penelitian dan Studi Komprehensif Kendaraan Elektrifikasi.
(Kementerian hingga kini terus melakukan riset untuk menghadirkan mobil listrik di Indonesia)
“Kami sangat senang dapat berpartisipasi dalam kegiatan ini. Kami berharap studi komprehensif ini bisa membantu dalam meningkatkan kesadartahuan masyarakat terhadap teknologi kendaraan elektrifikasi serta peningkatan kesiapan sumber daya manusia terutama para engineer lokal untuk mempersiapkan era baru industri otomotif Indonesia yang berorientasi pada teknologi tinggi dan ramah lingkungan,” kata Presiden Direktur TAM, Yoshihiro Nakata.
Nantinya, mobil tersebut akan diteliti oleh keenam universitas tersebut, untuk diteliti lebih lanjut oleh Kemenperin RI.{prm/timBX]