MAR 12, 2019@17:00 WIB | 1,333 Views
Ajang balap mobil paling bergengsi di dunia Formula 1 (F1) akan menerapkan regulasi baru dengan memberikan poin tambahan bagi pebalap yang mencetak waktu putaran tercepat (fastest lap) pada satu seri balapan resmi. Rencananya, pemberian poin tambahan tersebut akan mulai diberlakukan pada musim 2019 yang akan dibuka dengan seri GP Australia pada 17 Maret mendatang.
Para petinggi F1 dan Federasi Otomotif Internasional (FIA) telah membahas soal pemberian poin tersebut dan mengklaim mendapat dukungan dari Strategy Group, yang terdiri dari enam tim besar yang terlibat dalam Formula 1. Selain itu, FIA juga telah mendapat restu dari Sporting Working Group, yang merupakan perwakilan dari setiap tim yang berlaga di F1.
Dalam aturan baru tersebut, pembalap yang mampu mencatatkan diri sebagai yang tercepat dalam satu lap pada seri balapan resmi akan diberikan tambahan satu poin. Namun dengan catatatan, harus mampu menyelesaikan lomba pada peringkat 10 besar. Selain pebalap, tim yang mobilnya mencetak waktu lap tercepat juga akan dihadiahi satu poin untuk kategori konstruktor. Total, akan ada tambahan 21 poin pada musim balap 2019.
Sebagai informasi, pada pagelaran FI tahun lalu, pembalap Finlandia Valtteri Bottas yang tergabung dengan Tim Mercedes AMG Petronas diberi penghargaan DHL Fastest Lap setelah mencetak paling banyak putaran tercepat dengan tujuh kali selama musim.
Regulasi pemambahan poin untuk pembalap tercepat bukan kali pertama diterapkan pada Formula 1. Sebelumnya, ajang balap jet darat tersebut juga pernah memberlakukan hal serupa pada musim pertama penyelenggaraan F1, sampai kemudian dihapuskan pada 1959.
Untuk musim balap 2019 sendiri, Formula 1 akan berlangsung dengan 21 seri, yang akan dibuka dengan seri GP Australia pada 17 Maret dan diakhir dengan GP Abu Dhani pada 1 Desember. Tercatat, ada 10 Tim dengan 20 pembalap yang ambil bagian dalam musim balap tahun ini. Pada 2018 lalu, Lewis Hamilton tercatat menjadi kampiun bersama tim Mercedes AMG F1. Raihan tersebut melengkapi empat gelar juara terdahulu yang pernah diraih oleh pria asal Inggris itu, setelah sebelumnya berhasil menjadi juara dunia pada 2008, 2014, 2015, dan 2017.
Sumber dan foto : Berbagai Sumber
