JUN 24, 2021@20:00 WIB | 722 Views
Dikembangkan secara khusus agar tahan lama dan mampu dalam medan off-road semaksimal mungkin, Geländewagen diadaptasi untuk penggunaan umum pada tahun 1979. Dari lima gaya bodi, tak satu pun dari model itu yang berbentuk varian cab-over, itulah sebabnya seniman piksel Samir Sadikhov mengambil tindakan sendiri.
Sama seperti jajaran G-Wagen SUV mewah go-anywhere, ada sesuatu yang membuat desain kontrol ke depan menjadi sangat istimewa di dunia otomotif. Di satu sisi, memindahkan kompartemen pengemudi di atas powerplant meningkatkan kemampuan manuver dan visibilitas. Sejauh menyangkut truk jarak jauh, desain kabin-over lebih disukai di negara-negara, di mana panjang keseluruhan maksimum truk mencakup kabin dan trailer.
Terinspirasi oleh seri Jeep FC yang beredar pada sekitar tahun 1956 hingga 1965, Geländevan yang dikerjakan oleh Samir Sadikhov memiliki keunggulan lain dibandingkan SUV G 63 yang ada dunia nyata, mobil yang ia desain memiliki tata letak tempat duduk tiga baris dan empat baris jika anda tidak menggunakan bagasi.
Dibagian kaki-kaki, dipersejantai dengan ban berbagai medan BFGoodrich, ketinggian pengendaraan G 500 4x4² , brush guard untuk bumper depan, dan satu set lampu tambahan yang dipasang di atap, kaca depan dibentuk sangat rata,high clearance fenders, tangga samping yang kokoh, serta kotak kargo yang dipasang di samping.
Desain render bermesin V8 ini juga memamerkan palang atap yang dicat hitam yang akan dapat digunakan untuk mengangkut sepeda gunung hingga kayak, dan sama seperti G 63 yang dapat bisa anda beli dari dealer Mercedes-AMG setempat, bukaan pintu belakang juga digunakan sebagai tempat untuk meletakan ban cadangan.
Sayangnya untuk penggemar W463, The Three Pointed Star of Stuttgart belum memiliki rencana untuk menawarkan perubahan cab-over ke G 63. [era/asl/timBX]