OCT 11, 2024@20:00 WIB | 193 Views
Citroen C3 Aircross buat kami senuah terobosan compact SUV yang menawarkan kenyamanan berkendara sekaligus bertenaga, di antara competitor yang bermain di segmen ini. Secara desain cukup keren, apalagi dengan gaya pilar C yang tegap kekar.
Di bekali mesin 3 silinder 1200 cc ini sudah dibekali dengan turbo yang memuntahkan power sebesar 110 hp dan torsi 207 Nm. Kami mencobanya untuk trek ke luar Kota Jakarta Bandung dengan 5 penumpang.
Untuk mengetes kenyamanan, mencoba kenyamanan Citroen C3 Aircross mulai dari posisi mengemudi hingga duduk sebagai passenger di second row dan third row.
Saat mengemudi merasakan langsung akselerasi yang lumayan nonjok. Dengan transmisi dual clutch kami mencobanya transmisi manual dan transmisi otomatis.
Mobil berjalan dengan transmisi manual, layaknya mobil pada umumnya. A3 Aircross mampu berselancar memecah angin mulai dari transmisi M1, M2, M3 hingga ke 90km/jam. Perpindahan gigi kami lakukan secara manual dengan shifting ke belakang. Saat memindahkan transmisi ke M4 saat kecepatan naik ke 100 lebih, dan kabin terbilang kedap.
Fakta lain ketika penulis menjadi penumpang. Rekan kami mencoba Citroen C3 Aircross ini merasakan fakta lain saat menggunakan mode manual. Dengan gaya menginjak throttle yang lebih dalam, shifting gear bisa terjadi secara otomotis. Namun untuk menurunkan tetap harus menyentuh tuas gear.
Perpindahan gigi semi manual ini mengantarkan kami secara tidak kentara kecepatan terus bertambah dengan kondisi throttle diinjak tipis. Artinya bagi penyuka akselerasi, mobil ini termasuk lincah, dan kecepatan maksimum kami dapatkan hingga 145 km/jam.
Namun buat Anda Pals yang suka santai bisa pakai mode D, untuk perpindahan transmisi secara matic. Secara sensasi berkendara juga terbilang cepat tidak kalah dengan feel saat menggunakan transmisi manual.
Salah satu kekurangan Citroen C3 Aircross ini tiba-tiba bau aneh masuk ke ruang kabin serasa bau transmisi yang masuk. Tapi seketika transmisi berubah ke matic, bau itu hilang. Kami mendapati ternyata saat itu melewati kawasan industri di wilayah tol MBZ. Dan kami mengoreksi bahwa gejala itu bukan dari transmisi tentunya.
Citroen C3 Aircross punya teknologi suspensi fly like a carpet memang terasa mampu meredam getaran saat melewati jalanan bergelombang. Dumper suspensi bekerja meredam dan memberikan feedback yang baik. Itu kami rasakan saat duduk di third row dengan sejumlah koper bawaan kami. Cukup nyaman dari perjalanan kami dari Bandung kembali ke Jakarta.
Konsumsi BBMnya juga lumayan baik. Kami mendapati konsumsi BBM average 11,1 km/liter untuk antar kota dengan kecepatan dibawah 100kpj. Sementara untuk kecepatan diatas 100kpj konsumsi BBM average tercatat 9,1 km/liter. Konsumsi dalam kota average dalam kemacetan kota Bandung kami mendapati konsumsi BBM averge 8,7 km/liter.
Fix, kami merasakan kenyamanan suspensinya di semua lini, kecuali memang di third row, Citroen C3 Aircross ini terasa bocornya suara dari gesekan ban dengan aspal. Walhasil dengan harga Rp289,9 juta Citroen C3 Aircross adalah pilihan yang terjangkau untuk SUV Compact 7 seater. [Ahs/timBX]
Data Teknis All New Citroen Air Cross
Engine Puretech 110
Silinder : 3 with Turbo
Kubikasi : 1199 cc
Max Power Output : 110 hp @5500 rpm
Max Torsi : 205 @1750 rpm
Klaim Konsumsi BBM : 17,5 km/l
Transmisi : 6 Percepatan Otomatis
Kapasitas Tangki : 45 L
Dimensi
Panjang : 4323 mm
Lebar : 1796 mm
Tinggi : 1669 mm
Wheel base : 2671 mm
Space Bagasi : 44 L / Copot Bangku Third Row 511 L/ Copot bangku Second Row 839 L dan lipat bangku tiga
Bobot bersih : 1275 kg
Bobot Kotor : 1800 kg
Suspensi Depan : MacPerson Strut with Coil Spring
Rear : Rear Twist Beam with Coil Spring
Power Steering : Electric
Radius Putar : 5,4
Ukuran Ban
Tyres : 216/60 R17 Alloy Wheel
Spare Wheel : 205/65 R16 Steel Wheel