DEC 01, 2021@17:30 WIB | 803 Views
Tayangan YouTube selalu saja menampilkan hal-hal baru dan menarik. Ketika sebuah proyek telah berakhir, proyek baru telah menanti. Hal itu pula yang terjadi pada Rich Benoit dan tim, yang disiarkan dalam channel Rich Rebuilds.
Mereka dikabarkan telah menyelesaikan ICE-T, yang merupakan singkatan dari Internal Combustion Engined Tesla, dan telah dibawa ke SEMA Show 2021. Seolah belum cukup tertantang dengan proyek Tesla, channel YouTube Rich Rebuilds kini sudah berurusan dengan konversi baru, yakni membuat Corvette listrik.
Untuk mewujudkan rencananya, Benoit membeli Corvette termurah yang tersedia. Kehormatan itu diberikan kepada Chevy Corvette C4, yang diklaim Benoit sebagai Corvette terburuk yang pernah dibuat. Dalam kritik guyonnya, Benoit dipenuhi rencana besar untuk menjadikan Corvette ini sebagai mahakarya listrik.
Proyek dimulai dengan penjelajahan di Facebook Marketplace di mana Benoit menemukan C4 berusia 40 tahun. GM memproduksi 6.749 unit kendaraan ini, yang merupakan C4 reguler dengan opsi Z25. Benoit dan manajer kanal YouTube-nya, Steven Salowsky, pergi memeriksa mobil dan segera membelinya. Bukan karena kondisinya yang sempurna, melainkan karena label harganya murah.
Ketika dikendarai, mobil ini sempat berhenti bekerja dua kali. Yang pertama, C4 bisa hidup kembali setelah memilih mode pengontrolan Perf. Sedangkan pada insiden kedua, tidak ada lagi yang bisa dilakukan. Mobil akhirnya mendapatkan kunjungan polisi negara bagian sampai akhirnya memutuskan meninggalkan mobil ungu itu di pinggir jalan dan berujung diangkut truk servis.
Setibanya di garasi Benoit, mereka merepresentasikan rencana untuk mengubah Corvette C4 ini menjadi mesin listrik. Pilihan jatuh pada Corvette C4 karena ini adalah model yang murah dan cepat. Berbeda dengan BMW i8 yang mahal dan lambat. Mereka mengungkapkan pengalaman mengeluarkan dana $4.000 dolar AS atau Rp57 juta untuk mengganti peredam kejut depan BMW i8. Itu belum termasuk penggantian benda-benda lainnya.
Untuk melancarkan rencananya, Benoit dan tim mengikuti jalur kebalikan dari ICE-T. Proyek ini akan mendaur ulang mobil yang nyaris tidak berfungsi, membuatnya berjalan dengan elektron menggunakan suku cadang yang sudah dimiliki Benoit. Semoga saja proyek ini memiliki jangkauan yang layak dan cukup kuat untuk membuat YouTuber senang. [yub/shf/timBX] berbagai sumber