JAN 10, 2021@11:00 WIB | 1,055 Views
Platform Honda VFR telah memberikan pengagum mesin V4 sejak diperkenalkan pertama kali pada tahun 1986. Salah satu contohnya VFR750F dengan mesin yang berkarakter unik dan handling unik untuk sport tourer di zamannya. Honda enthusiast cukup terhibur dengan generasi tersebut.
Hingga akhirnya pada 1990, Honda kembali merombak mulai dari sasis, velg serta kosmetik dengan teknologi kekinian. Tahun 1998 tepatnya, VRF800 terlahir kembali dan terus disempurnakan.
Sementara mesin V4 kembali dikembangkan di Amerika Serikat pada tahun 2009. Honda VFR1200F terlahir dengan big bore, dan cukup menyita perhatian two wheelers enthusiast. Hingga tahun 2017 akhirnya harus dihentikan varian ini, karena terendus masalah regulasi emisi Euro4. VFR800 akhirnya harus tergulung dari market karena regulasi Euro5. Sementara varian sport touring dari pabrikan lain sudah menambahkan ECU dan knalpot.
Kapan akhirnya Honda kembali memfikirkan sosok mesin v4 kembali dengan emisi yang kecil. Tahun 2023, rencana tersebut kemungkinan bakal terlaksana. Sementara model yang kemungkinan mengadopsi mesin V4 terbaru antar lain, Africa Twin dan Rebel 1100. Akan tetapi sebelum dua varian tersebut, dipastikan ada varian VFR dengan platform baru.
Kemunculan CBR1000RRR SP 2020 sukses mengantarkan Honda di ajang British Superbike dan WSBK. Honda merencanakan kelanjutan mesin 4 silinder segaris untuk model flagship di superbike. Hal itu berarti mesin baru V4 bakal hanya digunakan di varian sport touring VFR yang cukup digemari two wheelers.
Mirip dengan generasi Africa Twin Terbaru, VFR800 kalau ingin diteruskan ke market butuh sentuhan yang lebih pas untuk masuk ke regulasi emisi dunia. Spekulasi yang beredar mengerucut bahwa VFR butuh induksi paksa (turbo-supercharge) guna mengamankan standar emisi di Euro 5. Dan kemungkinan kubikasi yang diproduksi sekitar 900 hingga 1000cc untuk meramaikan kembali sport tourer dari Honda Big Bike.[Ahs/timBX]