DEC 01, 2022@14:00 WIB | 1,461 Views
Setelah berkali-kali merilis teaser, Lamborghini Huracan Sterrato akhirnya memulai debutnya. Supercar bergaya off-road ini digadang-gadang akan jadi rival terdekat dari Porsche 911 Dakar yang debut-baru-baru ini.
Mobil ini adalah versi produksi dari konsep Huracan Sterrato yang diperlihatkan oleh Lamborghini tahun 2019 lalu, dan dipastikan sebagai mobil Lamborghini terakhir yang membawa mesin pembakaran internal murni.
Urusan mekanis, Huracan Sterato mengusung mesin V10 5,2 liter yang dapat menyemburkan tenaga hingga 449 kW dan torsi puncak 560 Nm. Mesin ini dikawinkan dengan transmisi kopling ganda otomatis tujuh percepatan dan penggerak all-wheel drive.
Lamborghini mengklaim supercar off-road ini dapat berlari dari 0-100 km/jam dalam 3,4 detik dan sanggup menuju kecepatan tertinggi 260 km/jam.
Lamborghini meningkatkan ground clearance Huracan serta meningkatkan travel suspensi, untuk membantu meredam guncangan pada saat digunakan di medan berat.
Jarak antar roda yang lebih lebar akan membantu meningkatkan stabilitas dan cengkeraman di permukaan yang lebih liar.
Lamborghini juga menambahkan perlindungan bagian bawah bodi berbahan aluminium dan memperkuat beberapa elemen untuk menjaga supercar off-road ini dari kerusakan di jalan yang kasar.
Huracan Sterrato dibekali dengan velg 19 inci dan dibungkus ban all-wheel drive dari Bridgestone Dueler yang dapat berfungsi sebagai flat run jika terjadi kebocoran hingga kecepatan 80 km/jam.
Untuk pertama kalinya, Lamborghini membekali supercar off-road ini dengan instrumen pengemudi yang menampilkan digital inclinometer dengan indikator pitch and roll, kompas, indikator koordinat geografis, dan indikator sudut kemudi.
Lamborghini sendiri rencananya hanya akan membangun 1.499 unit Sterrato dan produksinya akan dimulai pada Februari 2023. Lamborghini belum memberitahukan harga dari Huracan Sterrato, namun diprediksi supercar off-road ini akan dijual di kisaran harga USd400.000 (sekitar Rp6,23 miliar). [fdlh/tmBX] berbagai sumber