JAN 24, 2020@18:00 WIB | 1,030 Views
Ambisi manufaktur Amerika Serikat menciptakan mobil tercepat di dunia masih on fire. Pasalnya Hennessey dengan Venom F5 terus berbenah. Setelah bulan September kemarin menginisasi kerjasamanya dengan Pennzoil dan Shell menghasilkan mesin bertenaga 1600 hp dengan target kecepatan 484 km/jam, dibawah kecepatan angin tornado F5 yang mencapai 418-511 kpj. Untuk mendukung kecepatan angin tornado, Venom F5 membutuhkan sasis yang lebih kuat namun paling ringan hanya 86 kg saja.
Tapi kali ini dengan sasis karbon, John mengklaim bahwa kecepatan bisa mencapai 500 kpj. Sasis ini bakal mendapat tekanan hingga 1617 Nm dan tenaga lebih dari 1800 hp, menggunakna mesin V8, kubikasi 6.6 liter, turbo Fury. Terus, bagaimana dengan kinerja suspensi saat mobil melintasi gundukan, hal itu menjadi pertimbangan tersendiri bagi petinggi Hennessey.
Sasis Venom F5 dibuat dengan tempaan kekuatan 52000 Nm untuk membentuk kecondongan 1 derajat. Namun sasis seberat 86 kg, cukup ringan tentunya, hanya dengan sekali angkat, anda bisa menggesernya ke tempat yang lebih sesuai. Maka kami sebut sasis ini sebagai masterpiece, karena rancangan dan kekuatannya luar biasa.
Tim Hennessey membangun sasis ini dari bahan serat karbon, dengan sentuhan dan kelihaian teknik engineering yang mereka sebut sebagai a piece of automotive jewelry, sekaligus sebagai sebuah karya seni di lahan otomotif. John Hennessey sendiri cukup terkagum-kagum dengan hasil karyanya.
So BlackPals perlu kesabaran yang luar biasa, bagaimana hypercar Venom F5 bakal debut di the Quail Monterey pada bulan Agustus kemarin. Masih banyak waktu bagi Christian Koenigsegg menuangkan kegilaannya pada Venom F5. Dengan harga yang dibandrol USD1,6-1,8 juta, dan jumlahnya cukup terbatas hanya 24 unit.[Ahs/timBX]