OCT 19, 2023@11:00 WIB | 470 Views
Berbicara mengenai Proton Exora, bisa dibilang ini merupakan salah satu produk andalan brand asal Malaysia tersebut. Namun karena penjualan yang terus menurun, membuat Proton akhirnya memutuskan menyuntik mati Medium MPV yang sekelas dengan Toyota Innova tersebut.
Melansir Paultan, Rabu (18/10/2023), dalam mengakhiri produksi terakhir Exora, Proton melakukan sebuah seremoni khusus di pabrik perakitannya. Dalam seremoni ini, terdapat angka 196.583 yang menandakan jumlah unit yang diproduksi selama 14 tahun mobil ini hadir di pasaran.
Sejak pertama kali hadir di tahun 2.009 silam, sejatinya Proton Exora cukup bisa bersaing di pasar otomotif Malaysia. Selama kemunculan mobil ini, beberapa kali Proton sebenarnya beberapa kali mendapat update agar tetap bersaing di pasar otomotif negara tersebut.
Proton Exora sendiri di platform Medium Volume Factory atau MVF yang ditujukan untuk pasar lokal di Malaysia. Sehingga di awal kemunculannya, Proton Exora sempat menjadi produk terlaris di Negeri Jiran tersebut.
Selain dijual di Malaysia, Proton Exora sendiri juga diekspor keluar Malaysia. Salah satunya adalah Indonesia yang pernah beberapa tahun mendapatkan mobil ini dan dijual secara resmi. Selain itu, beberapa negara seperti Thailand, Australia dan Tiongkok juga mendapatkan mobil MPV Segmen C ini.
Saat ini, memang Proton getol menghadirkan produk berbasis SUV yang rata-rata merupakan rebagde dari Geely seperti X50, X70, dan X90. Hal ini membuat produk lainnya seperti Exora menjadi terlupakan dan penjualannya terus menurun. [edo/timBX]
