JUN 14, 2019@16:00 WIB | 1,554 Views
Sebastian Vettel mengatakan dia tidak suka melihat Formula 1 menjadi olahraga yang berbeda, setelah ia mengungkapkan rasa frustrasinya pada cara penalti saat balapan terakhir.
Pria asal Jerman itu mengaku sangat kecewa kehilangan peluang menang di Grand Prix Kanada ketika dia dikenakan penalti lima detik karena bergabung kembali ke lintasan dengan cara yang tidak aman dan menghambat laju Lewis Hamilton.
Pasca-balapan, Vettel mengatakan kepada media bahwa masalah terbesarnya sekarang adalah apa yang terjadi pada Formula 1, yang kini mengalami perubahan signifikan.
"Saya sangat suka balapan seperti dulu, mobil tua dan pengemudi lama," kata Vettel. “Saya benar-benar menyukainya, tetapi saya hanya berharap bisa memberikan apa yang terbaik. Anda hanya mendengar kata-kata ketika orang berbicara di radio, kami semacam memiliki bahasa resmi. Kami harus bisa mengatakan apa yang kami pikirkan.
“Saya tidak sepakat dengan apa yang terjadi di olahraga ini. Saya melihatnya serba salah.”
Vettel berpendapat bahwa para penggemar akan melihat momen yang dia miliki dengan Hamilton hanya sebagai insiden balap daripada situasi yang menghasilkan penalti.
“Bagi saya itu adalah balapan seperti biasa dan banyak orang yang sepakat dengan pemikiran saya, ini adalah bagian dari perlombaan.”
"Tapi sekarang saya tidak menyukainya, semuanya terdengar seperti pengacara yang menggunakan bahasa resmi. Saya pikir itu salah. Itu bukan olahraga yang saya cintai ketika saya tumbuh dewasa.”
Vettel juga bersikeras bahwa dia tidak sengaja memotong laju di depan Hamilton saat dia kembali ke lintasan, setelah melebar karena melakukan kesalahan.
"Saya kembali ke jalur dan berusaha memastikan mobil saya terkendali," tambahnya. “Begitu saya mendapatkan kendali lagi dan memastikan semuanya baik-baik saja, saya melihat di cermin bahwa Lewis tepat di belakang saya.”
"Saya tidak berpikir saya bisa melakukan sesuatu yang berbeda. Saya tidak tahu apa masalahnya."
Ditanya apakah dia bisa menghindari situasi yang sama di depan, dia berkata, "Saya tidak yakin. Saya memegang setir mencoba mengendalikan mobil, tapi untuk kembali dari situasi semacam itu, memerlukan fokus lebih.”