Seberapa Mungkin New Carry Pick Up Dikonversi Menjadi Minibus?

Suzuki memulai tahun 2021 dengan fokus menjual passenger. Seperti launching Karimun Wagon R yang diluncurkan bulan November silam.  Namun kehadiran New Carry Pick Up di awal 2021 adalah sebuah penghargaan kepada konsumen yang membantu pertumbuhan Suzuki selama tahun 2020.  Sejak tahun 2010  introduce produk baru dalam varian baru passenger, namun juga dibarengi dengan kendaraan niaga.

“Kehadiran New Carry Pick Up cukup berdasar atas masukan konsumen dan sebagai stilimus market, meski dengan minor change, kewajiban SIS adalah menstimulus pasar dan improvement produk. Semua produk suzuki yang launching di 2021 sudah dilengkapi alat pemadam api ringan (APAR) dengan berat 2 kg,  satu kilo isi dan satu kilo tabung.  Material berbahan dry chemical powder yang tidak merusak faktor kelistrikan mobil,” tutur Donny Ismi Saputra, 4W Marketing Director PT SIS.

Dengan mesin K15BC, keunggulannya New Carry Pick Up didikung sparepart lebih murah dan irit bahan bakar. Bila dikonversikan dengan mobil passenger dengan mesin yang sama, nilai effisiensi 1 liter 14-15 km di passenger car. Segmentasi New Carry Pick Up digunakan produk pertanian, perkebunan, perikanan dan UMKM.

Sementara Hideaki Tokuda, Managing Director 4W Sales & Marketing PT SIS, menyampaikan bahwa kehadiran New Carry Pick Up bisa berimbas kehadiran Minibus atau Grand Van sebagai lineup Suzuki selanjutnya.

"New Carry Pick Up bisa berimbas pada Minibus, Grand Van, meski saat ini keberadaannya terbatas atas kerjasama dengan sebuah karoseri. Untuk diproduksi PT SIS, harus melihat total demand, appraisal masih dipelajari agar bisa diproduksi masal," jelas Tokuda.

Ia menjelaskan, trend market grand van telah berakhir dalam 10 tahun terakhir. Peminatnya tidak berubah. Sementara trend bergeser ke MPV dengan desain lebih menarik. “Bila potensinya cukup besar, kami pertimbangkan untuk memproduksi secara menyeluruh model grand van. Salah satunya fitur-fitur di passenger car bakal diterapkan di kendaraan komersial,” tambah Tokuda.

“Sebagai kendaraan yang sudah menemani kisah sukses jutaan pengusaha Indonesia sejak tahun 1976, kami harap penyegaran New Carry Pick Up ini menjadi awal yang baik mengawali tahun 2021 dengan semangat baru untuk menggerakkan kembali aktivitas perekonomian masyarakat,” tutup  Tokuda usai melangsungkan acara peluncuran.

Tampilan baru New Carry Pick Up terlihat dari ubahan desain front grille dan bumper yang kini mengadopsi bentuk kapak yang kami sebut Hatched Axe. Pengaplikasian garis desain Hatched Axe yang tegas memperkuat karakter New Carry Pick Up sebagai kendaraan niaga yang kokoh dan tangguh untuk digunakan di berbagai medan.

Dimensi  New Carry Pick Up berukuran panjang 2.505 mm, lebar 1.745 mm, dan tinggi 425 mm sehingga mampu mengangkut muatan seberat 1 ton. Dibekali pengait berjumlah 12 pada tipe FD (Flat Deck) dan 22 pada tipe WD (Wide Deck).

Sektor interiornya, dibekali head unit 1 Din, Split Seat dengan jok yang tebal, serta 6 tempat penyimpanan barang (termasuk tempat botol dan kantong di belakang jok) di varian AC dan 10 tempat (termasuk tempat botol dan kantong di belakang jok) di varian non-AC yang membuat ruang kabin semakin nyaman dan lega untuk tiga orang. New Carry Pick Up juga dilengkapi fitur Immobilizer, Air Conditioner, Electric Power Steering (EPS), dan Sliding Seat.

Semua keunggulan New Carry Pick Up tersebut hadir dalam tiga pilihan warna, yaitu putih, silver, dan hitam. Harga On the Road (OTR) Suzuki New Carry Pick Up tahun 2021 untuk Jakarta dibanderol bervariasi mulai dari Rp152.500.000 untuk tipe Flat Deck, Rp161.000.000 untuk tipe Flat Deck AC/PS, Rp153.500.000 untuk tipe Wide Deck, dan Rp162.000.000 untuk tipe Wide Deck AC/PS.  [Ahs/timBX]