Sejarah Harley Davidson dari Masa ke Masa

Harley Davidson sudah memiliki sejarah panjang di dunia otomotif roda dua. Brand yang lahir di Milwaukee, Amerika Serikat ini boleh mengklaim dirinya sebagai produsen motor tertua di dunia. Dalam memperingati ulang tahun ke 120, di Museum Harley di Milwaukee, menghadirkan motor 12 legendaris di acara yang penuh historical.

Motor pertama Harley Davidson 1903 dengan Serial No.1 (serial number one). Motor pertama ini dihasilkan dari kolaborasi tangan kreatif Bill Harley dan Arthur Davidson. Menghasilkan sebuah yang dibuat tahun 1903 dan pembuatan rangka 1905. Dengan pemasaran dan iklan yang jitu, akhirnya kolaborasi tersebut menghasilkan sebuah pabrik baru pada tahun 1906. 

Ditahun 1906 tersebut, jumlah produksi yang awalnya 50 mesin saja, berkembang sebesar 900% menjadi 450 unit pada tahun 1908. Dan meningkat 200% menjadi 1149 unit pada tahun 1909. 

Suksesi yang besar berlanjut, dua kemudian tepatnya 1911, Brand Harley Davidson meluncurkan mesin V-Twin pertama. Menggunakan teknologi atmospheric intake valve technology, yang akhirnya gagal produksi.  Selanjutnya diluncurkan model F-Head pada tahun 1911, dan pada tahun 1919 menjadi produsen dengan mesin V terbesar di dunia. 

Memasuki tahun 1923 Harley Davidson Masuk Dunia Balap. Dimulai tahun 1920, ketika balapan mulai cukup populer, menggunakan sirkuit oval dari papan kayu, satu motor balap dari Harley Davidson bisa melahap kecepatan 100mph.

Adalah William Ottaway bareng Henry Ricardo. Dengan model V twin, setiap head memiliki valve in dan valve out dengan 2 intake.  Memiliki knalpot yang pendek, tanpa peredam. Saat itu harganya sekitar $1500.  Dengan lintasan balapan yang cukup berbahaya dan perawatan yang mahal, akhirnya sirkuit oval dihapus dan berganti dengan lintasan tanah yang cukup populer hingga saat ini.

Tahun 1936 menjadi Preseden Buruk Industri Otomotif di AS

Di tahun tersebut, Amerika Serikat mengalami depresi ekonomi yang menjadi bencana bagi industri otomotif. Hanya tersisa Harley Davidson dan Indian. Harley Davidson bisa bertahan karena model EL di tahun 1936an. 

Karena model  EL dinuat dengan desain baru yang membawanya ke era industri yang lebih maju. Mesin baru diberinama Knucklehead, mesin pertama dengan sirkulasi oli pada engine dengan pola teardrop tank. Fender dan warna baru yang cukup baik. 

Kelahiran Motor Dengan Military Grade - WLA 1942

Harley Davidson mengklaim dan terbukti secara fakta sebagai motor yang sukses dibandingkan Indian. Salah satunya Harley Davidson yang cukup sukses. Model WLA ini digunakan untuk versi militer yang terjual sampai 60 ribu unit.  

Model WLA selain terjual untuk tentara Amerika Serikat, juga dijual di Inggris, Prancis dan Rusia. Model WLA juga dinobatkan sebagai aliran bobber pertama dengan gaya custom yang masih popular hingga sekarang. Bahkan pasca perang digunakan oleh gang motor Hells Angels. Era 1940-an tepatnya tahun 1949, juga menjadi awal kehadiran HydraGlide, sebagai Harley Davidson dengan menggunakan suspensi depan yang teleskopis.

Kelahiran Sporster Pertama 1957

Tahun 1950-an diredaksikan sebagai fase tersulit bagi produsen motor Amerika. Saat itu beredar kebijakan motor  impor dari Inggris lebih murah harganya. Disamping itu, brand Indian juga makin popular. 

Tahun 1953, Harley mengembangkan mesin ringan 125cc 2 stroke dengan desain DKW. Motor 2 tak ini dengan membeli brand Italia Aermacchi meski tidak berhasil dipasaran. Kapasitas mesin lebih ringan, bergaya V-Twin dan lahirlah sportster pertama di tahun 1957. 

Tahun ini kelahiran XL883 dan XL1000 tercatat sukses. Menggunakan basic dari XR750 dan menjadi model yang paling lama bertahan di pasaran. Di tahun 1958, lahirlah DuoGlide dari Harley dengan menggunakan suspensi depan dan belakang.

Kemunculan ElectraGlide di Tahun 1965

Tahun ini menjadi kelahiran model ElectraGlide, yang kemudian berkembang menjadi DuoGlide dengan model Panhead yang sudah dilengkapi elektrik stater. 

Model ini diperbaharui berulang kali, hingga lahirlah model mesin baru ShovelHead tahun 1966. kemudian dilanjutkan model opsional Batwing tahun 1969, dengan handlebar fairing untuk melengkapi model tourer yang full dress. 

Motor Custom Pabrikan Pertama di tahun 1970 

Lahirnya varian Harley Davidson Super Glide ditahun 1971, sebenarnya terinspirasi dari chopper Easy Rider di tahun 1969. Desainer Willie G. Davidson membuat tampilan Sportster pada bagian depan terlihat kurus, sementara bagian belakang terlihat gambot. Yang melekat di market kemudian Super Glide dijuluki sebagai motor custom pertama secara pabrikan.

Meski belum menuai kesuksesan secara komersial, trend custom kemudian diikuti oleh varian Low Rider pada tahun 1977. Dengan gaya footpegs meninggi untuk cruising di jalan raya, dan gaya saddle jok yang rendah, menjadi desain yang paling memorable, dan menginfluence desain di jajaran produk Harley Davidson.

Lahirnya Harley Davidson Evolution 1983

Tahun 1980-an menjadi sebuah dekade awal perubahan motor secara besar-besaran. Tentunya setelah American Machine and Foundry (AMF) mengambil alih Harley pada 1969. Impactnya, periode setelahnya menjadi pabrikan ini cukup tergerus secara produksi akibat kurangnya investasi, kualitas yang terabaikan. 

Klimaxnya, tahun 1981, AMF menjual Harley Davidson dan dibeli oleh sekolompok 13 investor. Pada tahun 1983, lahirlah mesin evolution, dengan sasis berbasis softail. Tahun 1986 lahirnya the Heritage Softail membuat gaya retro tahun 1950-an kembali ramai di pasaran.

Gaya Fat Boy di tahun 1980

Hasil kolaborasi Willie G. Davidson dan Louiz Netz mengembangkan Harley Davidson Heritage Softail menjadi varian yang disebut Fat Boy dengan desain lebih sederhana dan menarik. Titik perubahan terlihat pada gaya cakram yang padat, dan dibantu dengan film Terminator 2: The Jugdment Day yang dirilis tahun 1991.  Mdoel ini diklaim sebagai model yang paling laris disepanjang tahun 90-an, dan terus diperbarui hingga sekarang.

Harley Davidson Street Glide 2006 Usung Model Bagger Pertama yang Sukses

Kita sama-sama tahu, Street Glide pertama meluncur tahun 1984. Meski tidak dibarengi dengan kesuksesan dan kepopuleran saat itu. Versi Street Glide tahun 2006 lah yang menjadi terobosan baru, dengan mengusung gaya Electra Glide yang dipotong, dengan menurunkan screen depan dan cover case yang dilepas. Lahirlah kemudian gaya cruiser (model styslish) dan tourer (model turing), yang cukup mendukung penjualan secara instan. Hingga sekarang model Bagger dikembangkan oleh modifikator di belahan dunia.

Rushmore 2014- Cara mendefinikan Gaya Touring

Lahirnya Road King hingga UltraGlide yang dikembangkan berdasarkan mesin touring ini dikembangkan selama 4 tahun. Tenaga lebih besar, handling dan bracking lebih baik, elektrikal lebih baru dan paket infotainment.
Model ini kemudian menjadi cikal bakal lahirnya LiveWire pada 2019, meski belum mendapatkan impact penjualan yang signifikan.

Untuk melihat lebih detail bagaimana basis Road King dimodifikasi dengan gaya American Pro Street, lihatlah modifikasi berikut ini :

Revolution X 2021- All New Harley Davidson

Setelah puluhan tahun mengandalkan mesin dengna pendingin udara, pushrod. Mesin Harley dibuat lebih modern, dengan pendingin cairan, multi valve, beberapa titik sirkuit elektronik pada varian mesin yang masih berpendingin udara.  

Tahun 2021, Lahirlah kemudian Pan America dengan tenaga 150bhp, Sporster S 120bhp dan tahun 2022 lahir model Nighster bertenaga 89bhp, yang semuanya menggunakan kontruksi mesin baru ala Revolution X dari Harley Davidson. [Ahs/timBX]