Sejarah Vespa, Dari Industri Penerbangan Menjadi Kendaraan Roda Dua Ternama [Part 1]

Lebih dari tujuh puluh tiga tahun sejak tanggal 23 April 1946 Vespa hadir dan dengan lebih dari 18 juta kendaraan terjual di lima benua, Vespa telah telah menyebar seperti halnya melintasi jalan dunia, menyatukan anak-anak dari budaya yang sangat berbeda dan jauh dalam semangat unik mereka. Sejak 2004, 58.000 kendaraan diproduksi, pertumbuhan Vespa sangat tinggi. Jumlahnya mencapai 100.000 unit pada tahun 2006, sebelum naik menjadi 180.000 pada 2017 dan kemudian mencatat lebih dari 210.000 pada 2018.

(Pabrik Vespa di Pontedera, bekas industri penerbangan Italia)

Dalam dekade terakhir, lebih dari 1.600.000 kendaraan Vespa baru telah terjual ke seluruh dunia. Vespa memiliki tiga pabrik penting seperti Pontedera yang dibangun tahun 1946 pertama kali Vespa dirilis. Pontedera memproduksi Vespa untuk pasar Eropa dan Amerika. Pabrik Vinh Phuc di Vietnam melayani pasar Asia Tenggara termasuk di pasar Timur, serta Pabrik Baramati di India untuk pasar India. Namun, jauh dari eksistensinya sekarang, Vespa memiliki sejarah yang sangat panjang, bahkan cikal bakalnya terlahir sebelum perang dunia pertama.

Baca Juga : Sejarah Vespa, Dari Industri Penerbangan Menjadi Kendaraan Roda Dua Ternama [Part 2]

                    Sejarah Vespa, Dari Industri Penerbangan Menjadi Kendaraan Roda Dua Ternama [Part 3]

Didirikan di Genoa pada tahun 1884 oleh Rinaldo Piaggio yang berusia dua puluh tahun pada saat itu. Piaggio awalnya bekerja di pabrik kapal mewah sebelum mulai memproduksi gerbong kereta api, mobil  barang dan mesin mewah, trem dan badan truk khusus. Kemudian Perang Dunia I membawa diversifikasi baru yang membuat kegiatan Piaggio beralih selama beberapa dekade. Perusahaan yang dirintisnya mulai memproduksi pesawat terbang dan pesawat amfibi. Pada saat yang sama, pabrik baru pun bermunculan. Pada tahun 1917 Piaggio membeli sebuah pabrik baru di Pisa, dan empat tahun kemudian ia mengambil alih sebuah pabrik kecil di Pontedera yang pertama kali menjadi pusat produksi aeronautika (baling-baling, mesin dan pesawat terbang lengkap, termasuk Piaggio P108 yang canggih di versi penumpang dan bomber).

(Enrico Piaggio)

Tahun 1946, Awal Mula Sebuah Vespa

Putra Rinaldo Piaggio, Enrico dan Armando memulai proses memulai kembali produksi industri setelah perang usai. Tugas terberat jatuh pada Enrico, yang bertanggung jawab atas pabrik Pontedera yang hancur akibat perang. Enrico harus mengatur agar sebagian dari mesin yang digunakan di Biella dan  Piedmont dibawa kembali ke Pontedera. Enrico Piaggio memilih untuk melakukan pembaruan industri, dengan fokus pada mobilitas pribadi di Italia. Dia memberi bentuk pada intuisinya, membangun kendaraan yang ditakdirkan untuk menjadi sangat terkenal, berkat karya desain luar biasa dari insinyur penerbangan dan penemu di perusahaannya, Corradino D'Acanio (1891-1981).

(Corradino D'Acanio)

Lahirnya Vespa Pertama

Vespa (yang berarti “tawon” dalam bahasa Italia) adalah hasil dari tekad Enrico Piaggio untuk menciptakan produk berbiaya rendah untuk pasar luas. Ketika perang berakhir, Enrico mempelajari banyak solusi yang membuat produksi di pabriknya berjalan lagi. Prototipe awal, yang dikenal sebagai MP5, dijuluki "Paperino" (nama Italia untuk Donald Duck) karena bentuknya yang aneh, tetapi Enrico Piaggio tidak menyukainya, dan dia meminta Corradino D'Acanio untuk mendesain ulang. Namun, perancang aeronautika tersebut tidak menyukai sepeda motor. Alasannya adalah karena motor tidak nyaman dan terlalu besar, dengan roda yang sulit diganti ketika bocor. Lebih buruk lagi, rantai penggerak membuat kendaraan kotor.

Namun, pengalamannya di bidang penerbangan menemukan jawaban. Untuk menghilangkan rantai itu, dia membayangkan sebuah kendaraan dengan tubuh yang tahan stres dan sambungan langsung; plus lebih mudah untuk dikendarai. Akhirnya ia membuat tuas persneling pada stang untuk membuat penggantian ban lebih mudah. Selain itu, motor besutannya ini tidak memiliki desain garpu seperti motor bebek, tetapi arm support mirip dengan gerbong pesawat, untuk melindungi pengemudi sehingga tidak menjadi kotor.

Rancangan  Corradino D 'Ascanio benar-benar asli dan revolusioner dibandingkan dengan transportasi roda dua lainnya yang ada. Dengan bantuan Mario D'Este, perancangnya yang tepercaya, hanya perlu beberapa hari bagi Corradino D'Ascanio untuk menyempurnakan idenya dan menyiapkan proyek Vespa pertama, yang diproduksi di Pontedera pada bulan April 1946. Enrico Piaggio sendiri mengatakan bahwa bentuknya seperti tawon, maka ia menyebut motor tersebut sebagai Vespa.

Pengajuan Paten Vespa Dimulai

Pada 23 April 1946 Piaggio & CSpA mengajukan paten ke Kantor Paten Pusat untuk hal penemuan, model dan nama merek di Kementerian Perindustrian dan Perdagangan di Florence, untuk  “sepeda motor dengan kompleks organ dan elemen yang rasional dengan tubuh yang dikombinasikan dengan spatbor dan kap yang menutupi semua bagian mekanik ”.

Baca juga:Perbedaan Vespa S dan Vespa Sprint

(Vespa pertama di dunia, bahkan motor ini pernah ditaksir oleh keuskupan Roma saat itu)

Enrico Piaggio tidak ragu untuk meluncurkan dua ribu unit Vespa 98cc pertama. Ia kemudian memperkenalkan motor ini di Rome Golf Club yang dihadiri tentara dan pemerintahan sekutu.  Kegiatan ini kemudian didokumentasikan dengan judul “Orang Italia melihat Vespa untuk pertama kalinya”.[prm/timBX]