DEC 27, 2019@14:00 WIB | 2,743 Views
Rolls-Royce Phantom baru yang mempesona telah dipesan oleh seorang pengusaha yang berbasis di Stockholm dengan hasrat yang luar biasa terhadap bunga. Sang pemesan, menantang tim Rolls-Royce Bespoke Collective yang terdiri dari perancang, pengrajin dan insinyur, untuk membuat sebuah mobil yang memanjakan penumpangnya dalam pemandangan bunga yang memikat. Hasilnya adalah tempat nyaman dari kemewahan sejati, taburan bunga, dibuat dari jutaan jahitan bersulam.
Rose Garden di markas Rolls-Royce di Goodwood, Sussex Barat, berfungsi sebagai titik utama inspirasi untuk Ieuan Hatherall, Desainer Bespoke untuk Rolls-Royce. Di Taman Mawar ini adalah satu-satunya tempat di dunia tempat Phantom Rose dikembangkan. Tumbuh secara eksklusif untuk Rolls-Royce oleh Peternak Mawar, Inggris Philip Harkness dari Harkness Roses, Phantom Rose tumbuh di halaman Global Centre of Luxury Manufacturing Excellence di Goodwood, Sussex Barat, Inggris.
Eksterior Peacock Blue dari Rose Phantom dipadukan dengan Charles Blue twin-coachline yang terjalin secara organik seperti batang mawar, digabung untuk memperkenalkan motif mawar, indikasi warna dan perawatan di dalamnya. Kemudi turut menggemakan desain yang dihiasi dengan garis-garis kembar, juga dalam balutan Charles Blue.
Pada saat membuka pintu, orang pertama kali akan menemukan sulaman di bagian dalam trim pintu belakang, dan baru sampai memasuki kabin belakang seseorang dapat sepenuhnya menemukan tingkat luar biasa dari kreasi jahitan satin. Phantom Rose diilustrasikan dalam berbagai tahap pertumbuhan, dari tunas hingga mekar penuh, dalam desain asimetris yang tampaknya tumbuh melintasi lapisan atap, dari bagian belakang mobil. Headliner mengiluminasi cahaya bintang yang menerangi mawar dengan lampu serat optik yang ditempatkan secara terpisah.
Di kompartemen belakang, Serenity Seating dengan bantalan sandaran betis yang lembut diadopsi dengan warna terbalik dari eksterior karena kulit Charles Blue yang mewah satu aksen dengan lis-lis Peacock Blue. Dari sini, orang dapat mengagumi galeri Phantom, yang dibuat sebagai daya tarik interior. Batang mawar bersulam memanjat melalui kaca depan, memberikan tontonan bagi penumpang mobil.
Atas permintaan pemesan, warna yang digunakan dalam bentuk kupu-kupu Peacock dan Adonis Blue, memberikan gerakan pada motif yang elegan. Keluarga sang pemesan juga memainkan peran kreatif; istrinya mendesain payung sementara putrinya, Magnolia, mendefinisikan rona luar Phantom ini. Sang pemesan itu berkomentar, “Saya ingin memiliki bunga dan mawar di mana-mana. Karena itu menjadi karya seni yang luar biasa.” [bil/timBX]