APR 20, 2024@18:30 WIB | 226 Views
Potensi kebocoran bahan bakar pada Ghibli dan Quattroporte 2021-2022 telah menyebabkan penarikan kembali 58 kendaraan di Amerika Serikat. Tumpahan tersebut berasal dari sensor saluran bahan bakar, yang mungkin cetakannya salah.
Maserati pertama kali mengetahui masalah ini pada 6 Oktober 2023, ketika sebuah mobil datang untuk klaim garansi terkait paket bahan bakar ruang mesinnya. Pada tanggal 8 Desember, pembuat mobil menerima klaim lain untuk masalah yang sama, dan memutuskan untuk membuka penyelidikan internal.
Selama empat bulan berikutnya, produsen mobil tersebut menyelidiki masalah tersebut untuk menentukan potensi dampaknya, dan menemukan akar penyebabnya. Pada akhirnya, diputuskan bahwa sensor saluran bahan bakar di 28 Ghiblis dan 30 Quattroporte dari model tahun 2021-2022 bisa bocor.
Kebocoran jelas bukan hal yang baik dan, dalam kasus yang jarang terjadi, dapat menyebabkan kebakaran jika bahan bakar bersentuhan dengan sesuatu yang cukup panas untuk dijadikan sumber penyulutan. Selain itu, kebocoran dapat menyebabkan masalah mesin.
Jika kebocoran terjadi cukup cepat, hal ini dapat menyebabkan kekurangan bahan bakar, yang dapat menyebabkan kendaraan kehilangan tenaga penggeraknya. Jika hal ini terjadi secara tidak terduga, hal ini dapat mengakibatkan situasi berbahaya dan meningkatkan risiko kecelakaan.
Untungnya, Maserati belum mengetahui adanya cedera atau kecelakaan akibat masalah saluran bahan bakar ini. Namun, pihaknya memperingatkan pengemudi untuk mewaspadai bau bensin atau penurunan performa mesin, karena bisa jadi itu merupakan tanda kebocoran sensor.
Pemilik juga harus memperhatikan surat dari Maserati yang meminta mereka mengembalikan kendaraannya ke dealer terdekat agar rumah sensor saluran bahan bakar diganti. Bagian yang baru akan dicetak dengan benar, dan tidak akan bocor. Produsen mobil akan memasang housing secara gratis. [ibd/zz/timBX] berbagai sumber
