DEC 01, 2021@11:00 WIB | 673 Views
Rider asal Italia itu, yang meningkat dari posisi 21 menjadi 12 selama lima penampilannya di akhir musim, memangkas setengah detik dari waktu putaran terbaiknya selama menjalani uji coba untuk finish di urutan ke-15 pada catatan waktu gabungan. Dovizioso berjarak 1,157 detik dari Francesco Bagnaia dan 0,7 detik di belakang waktu tercepat milik Fabio Quartararo.
“Ada perubahan terbesar pada pengereman,” kata Andrea Dovizioso saat membandingkan M1 spek 2019 dan 2022. "Anda dapat mengerem lebih keras karena bagian depan motor menerima lebih banyak energi dan juga mesinnya memiliki beberapa pembaruan, jadi lebih banyak mendorong.
"DNA motornya sangat mirip, Anda harus mengubah sedikit elektronik karena mesinnya sedikit berbeda, tetapi secara keseluruhan Anda harus mengendarai dengan cara yang sangat mirip." Mantan runner-up MotoGP itu menjelaskan bahwa dia masih mengatur ulang gaya berkendaranya agar sesuai dengan Yamaha setelah delapan musim di Ducati yang lebih agresif, dan perubahan yang dibutuhkan jauh dari 'instingtif' saat ini.
"Fabio selalu cepat, jadi itulah referensinya," Dovizioso menambahkan. “Saya pikir Fabio memiliki perasaan spesial dengan motor ini, dia mampu membalap dengan cara yang sangat bagus. Tapi saya tetap dalam situasi di mana saya bisa cukup cepat, juga karena saya melakukan waktu putaran terbaik dengan ban belakang medium, jadi tidak terlalu buruk tapi naluriah."
“Saya harus banyak belajar dan melihat data dan terkadang harus berhenti, memeriksa lagi, dan berpikir lagi tentang apa yang harus dilakukan dengan cara yang berbeda. Karena itu sangat berbeda dan siapapun mungkin tidak membayangkan tingkat kesulitan semacam itu sebelumnya.”
Andrea Dovizioso akan menunggangi motor spesifikasi pabrik 2022 yang sama dengan Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli musim depan, dengan rekan setimnya yaitu rookie Darryn Binder menggunakan model 2021. [dhe/shf/timBX] berbagai sumber