JAN 23, 2025@12:47 WIB | 61 Views
Smart merevisi rencana mereka yang hanya akan merilis kendaraan listrik murni saja. Rencana ‘EV-Only” ini segera berubah bersamaan dengan akan hadirnya Smart #5 varian PHEV.
Tren penuruan penjualan kendaraan listrik global dalam dua tahun terakhir memaksa sejumlah produsen memikirkan ulang rencana ‘EV-Only”. Termasuk Smart yang telah menjanjikan hadirnya mobil dengan powertrain plug-in (PHEV) dalam waktu dekat.
Langkah adaptif ini terpaksa dilakukan Smart dalam upaya menyelamatkan pangsa pasar terbesar mereka yaitu China. Di sana iklim penjualan kendaraan hybrid dan PHEV sedang bagus, jadi pabrikan harus mengikuti arusnya.
Belum ada informasi terkait spesifikasi dari Smart #5 PHEV ini, namun diperkirakan varian baru ini akan meluncur resmi tahun 2026.
Hal ini didasarkan dari garis waktu perilisan Smart #5 yang akan dijual pada pertengahan 2025 di pasar Eropa. Jadi, kemungkinan besar Smart#5 PHEV akan dikenalkan setelah varian EV, yakni akhir 2025 dan masuk ruang pamer pada 2026.
Ketersediaan opsi PHEV di Smart #5 menandai perubahan signifikan pada komitmen perusahaan milik Mercedes-Benz dan Geely sebelumnya untuk hanya menjual model Smart generasi baru bertenaga baterai-listrik.
Smart #5 adalah model terbesar dan terkuat yang pernah ada dari merek tersebut. Memakai motor ganda berdaya 310 kW dan baterai lithium-ion 100 kWh dengan jangkauan 740 km (WLTP).
Versi motor tunggalnya mendapat sistem 400V, motor 250kW, dan baterai litium besi fosfat (LFP) 76kWh yang menawarkan jangkauan WLTP sejauh 570km. [wic/timBX].
