MENU
icon label
image label
blacklogo

Supercar EV Akan Lebih Ringan 25 Persen Berkat Sasis Gordon Murray

FEB 25, 2025@10:38 WIB | 63 Views

Gordon Murray tengah mempersiapkan teknologi terbaru yaitu sasis supercar listrik ultra ringan. Sasis baru ini akan tersedia untuk produsen kendaraan lain pada 2027 mendatang.

Ungkapan ‘mobil listrik bobotnya lebih berat’ akan segera berubah karena Gordon Murray Automotive (GMA) tengah membuat proyek  bernama M-Lighten. 

Proyek ini bertujuan untuk menciptakan monokok menggunakan paduan aluminium ekstrusi berkekuatan tinggi. Artinya monokok atau sasis ini akan jauh lebih ringan tapi juga punya daya tahan yang tinggi.

Selain itu, proyek bernilai £11 juta ini diklaim Murray juga akan lebih ramah lingkungan daripada mobil super GMA saat ini, T50 dan T33. Sasis untuk supercar listrik ini akan berbobot lebih ringan 25 persen dari yang ada saat ini. Sasis ini juga 50 persen lebih rendah karbonnya.

Gordon Murray Group (GMG) akan memimpin penelitian, desain, pembangunan teknologi sasis tersebut. Dan, dari bocoran terbaru perusahaan akan validasi dua prototipe yang dirancang dengan kecerdasan buatan.

GMG tidak sendirian dalam mengembangkan teknologi  ini, ada Carbon ThreeSixty, Constellium, dan Universitas Brunei London yang juga terlibat. Usaha patungan ini diproyeksikan menciptakan sebanyak 160 pekerjaan baru di GMG.

Bersama-sama, mereka berencana untuk membuat prototipe sasis yang materialnya 80 persen berasal dari aluminium bekas daur ulang bersumber dari Inggris.

GMG mengatakan Proyek M-Lighten ini akan memungkinkan produsen mobil bervolume rendah dan usaha rintisan baru untuk mengurangi biaya dan memasarkan produk lebih cepat. [wic/timBX].

Tags :

#
supercar ev,
#
mobil super,
#
supercar listrik,
#
gordon murray,
#
proyek m-lighten

X