JUN 16, 2022@17:00 WIB | 468 Views
Ford telah menginstruksikan dealernya untuk menghentikan sementara penjualan Mustang Mach-E karena potensi masalah di sektor keamanan, menurut pemberitahuan kepada dealer yang dilihat oleh CNBC.
Dalam pemberitahuan yang dikeluarkan belum lama ini, Ford mengatakan bahwa masalah tersebut dapat mempengaruhi lebih dari beberapa kendaraan baru, termasuk Mustang Mach-E yang diproduksi antara 27 Mei 2020, dan 24 Mei 2022, di pabrik Cuautitlan. Meksiko. Menurut pemberitahuan penarikan yang diajukan ke NHTSA yang dibagikan Ford dengan Carscoops, tindakan penarikan mendatang akan memengaruhi sekitar 48.924 kendaraan di AS.
Sumber permasalahannya berasal dari potensi panas berlebih dari kontaktor utama baterai tegangan tinggi Mustang Mach-E yang disebabkan oleh pengisian cepat DC dan kejadian pedal terbuka yang berulang. Sesuai pemberitahuan penarikan, panas berlebih dapat menyebabkan lpermukaan kontak listrik yang melengkung dan mengalami deformasi. Hal itu dapat menyebabkan kontaktor (yang merupakan sakelar yang dikontrol secara elektronik) tetap terbuka dan dapat mengakibatkan hilangnya daya dorong saat mengemudi, yang dapat meningkatkan risiko kecelakaan.
Solusi untuk masalah ini adalah pembaruan perangkat lunak Modul Kontrol Diagnostik On-Board Sekunder dan Modul Kontrol Energi Baterai. Untungnya bagi Ford dan pemilik Mustang Mach-E, diperkirakan akan memungkinkan untuk menyebarkannya dengan pembaruan over-the-air bulan depan. Ford mengatakan tidak ada penyelidikan terbuka dengan NHTSA terkait dengan kesalahan ini.
Ford baru-baru ini juga mengalami sejumlah masalah kontrol kualitas dengan kendaraan baru. Jalan panjang Bronco menuju jalan masuk pelanggan menjadi lambat dan penuh dengan rintangan mulai dari atap yang terkelupas hingga mesin yang bisa rusak parah. CEO perusahaan, Jim Farley, menyatakan bahwa kualitas awal akan menjadi area fokus yang penting bagi perusahaan untuk bergerak maju, dan mereka masih terus berjuang dengan itu hingga hari ini. [ibd/era/timBX] berbagai sumber.
