SEP 23, 2024@14:00 WIB | 176 Views
Trend brand teknologi yang mulai merambah industri otomotif, khususnya mobil listrik terus bertambah. Kali ini, brand teknologi terkemuka asal Jepang, Sharp ternyata serius untuk masuk ke industri otomotif dan menghadirkan produk mobil listrik ramah lingkungan.
Melansir Autoindustriya, Senin (23/9/2024), nantinya Sharp tidak sendiri dalam membuat proyek mobil listrik. Mereka kabarnya sudah menggandeng Foxconn yang terkenal sebagai perusahaan yang menjadi partner Apple dalam produksi smartphone iPhone.
Berbeda dengan brand teknologi lainnya yang mengusung mobil normal, Sharp justru akan membuat mobil listrik dengan model seperti van. Bahkan, Sony sudah membuat sebuah mobil listrik konsep model Van yang mereka namai LDK+ Concept.
Dalam mobil konsep ini, Sharp mengambil basis mobil model van dengan baris belakang yang dibuat layaknya sebuah ruang tamu. Untuk penggunaan mobil van listrik, Sharp mengusung platform Model C buatan Foxconn yang memang dipersiapkan untuk mobil berorientasi komersial seperti van.
Satu hal menarik dari mobil konsep Sharp LDK+ ini adalah penggunaan atap yang mendukung penggunaan solar panel. Penggunaan solar panel ini difungsikan untuk mengisi daya baterai mobil tanpa bantuan listrik rumah.
Kemudian di bagian interior, Sharp juga menambahkan sebuah layar besar berukuran 65 inch. Sharp menyebut layar besar ini untuk mendukung penggunaan ala home appliance dan sudah mendukung teknologi kecerdasan buatan atau AI.
Lalu bagaimana soal drivetrain mobil konsep van listrik ini. Baterai yang digunakan mengusung kapasitas 60 kWh dan satu motor listrik. Tenaga yang dihasilkan bisa mencapai 234 Ps dan torsi 340 Nm. Menurut klaim NEDC, jarak tempuh dari baterai penuh hingga habis bisa sejauh 505 Km.
Sharp sendiri belum mengungkapkan secara detail kapan mobil listrik ini akan direalisasikan menjadi mobil produksi massal. Kabarnya Sharp baru akan menghadirkan LDK+ versi produksi dan mobil-mobil listrik lainnya paling cepat di 2030 mendatang. [edo/timBX]
