OCT 25, 2024@17:48 WIB | 117 Views
Tesla ternyata secara diam-diam telah melakukan uji coba untuk layanan ride hailing. Layanan transportasi online Tesla tersebut saat ini hanya dihadirkan di kawasan Bay Area, San Francisco dan secara terbatas digunakan pekerjanya saja.
Layanan ini diungkapkan oleh CEO Tesla, Elon Musk dalam dalam laporan pendapatan kuartalannya. "Bagi karyawan Tesla di Bay Area, kami sudah menawarkan layanan pemesanan tumpangan melalui aplikasi beta," kata Musk.
Ia menambahkan, aplikasi akan terus dikembangkan menjadi lebih sempurna. Nantinya aplikasi bisa dinikmati publik umum, jadi bisa memesan kendaraan melalui aplikasi dan pergi ke mana pun di Bay Area.
Pertanyaannya adalah, bukannya memerlukan izin khusus untuk menawarkan layanan ini. Ya, perusahaan sebenarnya tidak memiliki izin di California untuk menawarkan pengujian tanpa pengemudi atau penerapan otonom.
Jadi, yang dimilikinya adalah izin untuk pengujian dengan pengemudi yang aman di belakang kemudi , dan itulah yang dilakukan Tesla. Ini berarti armada mobilnya yang sudah ada (bukan robotaxi) dengan pengemudi di belakang kemudi.
Musk juga mengonfirmasi rencana Tesla untuk menawarkan layanan pemesanan kendaraan otonom kepada publik sekitar tahun 2025, dimulai di Texas, yang tidak memerlukan izin untuk pengujian kendaraan otonom.
Kota kedua adalah California, yang memerlukan izin tambahan yang saat ini tidak dimiliki Tesla dan memerlukan persetujuan regulasi. Musk mengatakan bahwa Tesla juga mengincar beberapa negara bagian lain yang juga dapat memperoleh layanan tersebut dalam waktu dekat.
Tesla tampaknya menggunakan versi beta tertutup khusus karyawan ini untuk menguji fitur-fitur baru di aplikasinya, yang mencakup pemesanan tumpangan, kemajuan perjalanan, dan sinkronisasi profil. [wic/timBX].