NOV 21, 2017@20:04 WIB | 1,491 Views
Tampil di EICMA beberapa hari lalu, Arch Motorcycle meluncurkan 3 varian baru. Pabrikan motor yang berbasis di California tersebut memperbanyak segmen cruiser, dengan varian KRGT-1, Method 143 dan 1s. Dengan mesin presisi, V-twin, dan komponen ultra premium. Arch menambahkan diversity, performance yang menambah gaya custom, dan aliran handmade yang sedang booming di dunia, tak terkecuali di Indonesia.
Varian pertama Arch KRGT-1 2018. Awalnya dikembangkan tahun 2015 sebagai custom, dan luxury power cruiser. Mesin S&S proprietary 124ci berkapasitas 2032 cc, V-twin Amerika. Sasis menggunakan bahan baja yang cukup mirip dengan subframe alumunium. Untuk tahun 2018, Arch memperbarui beberapa komponen terutama bagian fork depan dengan 48mm, display gauge, dual six piston front brake dengan ABS dan tangki yang didesain ulang. Velg BST berbahan serat karbon dengan five spoke.
Varian kedua, Arch 1S. Arch 1 S merupakan produk terbaru dengan gaya cruiser hybrid menggunakan mesin V-Twin. Didukung dengan powertrain buatan S&S dengan sasis menggunakan almunium backbone berteknologi CNC dan subframe dengan swingarm satu sisi. Neck hold terlihat lebih rendah 26 derajat dikombinasikan handlebars yang rendah. Dikombinasikan dengan dudukan kaki yang agak tinggi memungkinkan posisi riding yang terlihat agresif dibandingkan KRGT-1.
Bagian tangki menggunakan serat karbon yang menambah tampilan lebih agresif. Sistem exhaust dari 2 jalur pembuangan menjadi satu. Bagian mesin 124ci berkapasitas 2032 cc V-Twin, menggunakan velg BST serat karbon, dan system pengereman ABS dan telah teruji emisi sebagai Euro 4.
Varian ketiga Arch Methode 143, 2018. Tetap mempertahankan model cruiser menggunakan campuran serat karbon, plat alumunium dan kulit yang benar-benar menakjubkan. Untuk varian ini hanya diproduksi 23 buah motor. Arch menyebutnya sebagai concept production bike, karena model seperti ini banyak digunakan untuk konsep.
Dengan menggunakan mesin S&S 143ci, berkapasitas 2343 cc, ditempakan pada sasis MonoCell yang berbahan serat karbon. Menggunakan swingarm satu sisi, bersambung cover CNC machined yang terbuat dari fiber karbon. Sedangkan bagian exhaust, menggunakan milik SC Project, sebagai knalpot yang membuat knalpot milik Marc Marquez berbahan titanium dan serat karbon. Mesin bodywork berbahan baku CNC dengan jok kulit berlapis terpadu. Pada dashboard menggunakan layar ponsel yang didesain khusus. [Ahs/TimBX]