JAN 24, 2017@19:30 WIB | 1,340 Views
Dibalik kemenangan tim M-Sport Ford oleh Sebastian Ogier pada seri pertama WRC 2017, Minggu lalu. Ada cerita menarik dari tim Citroen C3 saat etape terakhir di Col de Turini. Salah satunya keberhasilan pembalap Craig Breen dari tim Citroen C3 mampu menyodok ke urutan ke 5 klasemen sementara dengan point 10. Ditambah lagi 6 point pertama buat Stephane Lefebvre di WRC 2017.
Pemandangan terindah saat melewati tebing gunung es, pada rute Luceram-Col St Roch dan La Bollene Vesubie di stage Peira Cava. Dibalik perolehan tersebut, dibalik layar terlihat kesepakatan pembalap terkait ban yang digunakan. Perkiraan cuaca saat itu, akan terjadi hujan salju di akhir stage menjelang pagi.
Entah sebuah keberuntungan atau keyakinan, Stephane Lefebvre akhirnya memilih 4 ban Michelin Pilot Sport S5s (tipe lunak) dan dua ban Pilot Alpin Q4L/R1 sebagai suku cadang.
Sedangkan Craig Breen memilih campuran dengan 2 ban Pilot Sport S5s dan dua SS5s (super soft) dan dua ban Pilot Alpin Winter sebagai cadangan. Buktinya pada SS15, Lefebvre dengan ban pilihannya terbayar, pebalap Prancis tersebut berhasil memenangkan etape SS15 ini, dan yang pertama untuk tim C3 pada WRC Monte Carlo.
Lefebvre terlihat melakukan akrobatik, dengan menerjang lintasan bersalju namun tetap menggunakan ban slick. Kemudian dia juga mencatat waktu tercepat di Power Stage dan berhasil meraih klasemen keseluruhan di peringkat kesembilan. “Raihan ini cukup meningkatkan moral kami, tentunya pilihan ban saya menjadi kepercayaan tersendiri dan mampu mencetak poin,” tutur Lefebvre seperti yang dirilis Newspress [Ahs/TimBx]