SEP 20, 2024@13:30 WIB | 242 Views
Mobil listrik Toyota yang diperuntukkan khusus pasar China, bZ3C, telah terungkap dan tersebar di dunia maya. Tampilan SUV kompak listrik ini bocor ketika pabrikan mengajukan izin penjualannya di China.
Kebocoran diduga dari Ministry of Industry and Information Technology (MIIT) yang adalah pintu terakhir bagi produsen mobil yang ingin menjual kendaraan di China. Diketahui, perusahaan memberikan syarat yaitu menyerahkan semua data kendaraan termasuk foto dan juga daftar spesifikasi teknis kendaraan yang akan dijual.
Dan, semua persyaratan itu otomatis menjadi data publik. Sistem pengesahan ini sudah pernah dikecam oleh sejumlah produsen mobil karena gambar dan spesifikasi yang harusnya rahasia sering kali bocor sebelum peluncuran resminya. Tampaknya bZ3C adalah korban MIIT terbaru.
Dari gambar-gambar yang beredar terlihat bZ3C adalah SUV bergaya coupe 4 pintu dan berkapasitas lima penumpang. Dari segi desain, fasia depannya serupa dengan Prius HEV yang menggunakan lampe depan LED berbentuk capit lobster yang terhubung dengan bilah lampu.
Terpasang juga ventilasi kecil di dekat lip spoiler depan. Pindah ke samping, gagang pintunya dirancang sejajar dengan lekukan bodi, sementara garis fender halus terpahat di atas roda.
Menuju ke bagian belakang, terpasang lampu melengkung yang terhubung satu sama lain yang dipadukan dengan bumper belakang berwarna gelap. Atap yang berkelir hitam dan velg dual-tone memberikan kesan khas untuk kendaraaan listrik.
Dari segi dimensi, mobil ini memiliki panjang 4.780 mm, lebar 1.866 mm, tinggi 1.510 mm, dan jarak sumbu roda 2.880 mm, dengan bobot sekitar 1.920 kg. Di pasar Cina, Toyota bZ3C akan tersedia dengan pilihan velg 18 inci atau 21 inci, serta dilengkapi dengan radar opsional di bagian atas kaca depan.
Interiornya belum sepenuhnya terungkap, namun kemungkinan besar masih mirip dengan model bZ series lainnya. MIIT mengatakan bZ3C akan memiliki Motor penggerak dan baterai dari BYD, yang terkenal dengan teknologi canggihnya di segmen elektrifikasi.
Baterainya akan berjenis LFP dan tenaganya diproyeksikan sebesar 268 tenaga kuda dengan penggerak roda depan.
Platform bZ3C belum diumumkan, tetapi jika dibuat dengan model yang sama dengan sedan bZ3, kemungkinan akan menggunakan platform e-TNGA yang sama dengan yang digunakan pada kendaraan listrik Toyota lainnya.
Ini berarti kendaraan ini berpotensi dirilis di luar Tiongkok, meskipun mungkin tidak dengan baterai atau motor BYD karena tarif pada kendaraan listrik yang memiliki terlalu banyak komponen Tiongkok. Produksi mobil ini dijadwalkan dimulai pada kuartal keempat 2024 di pabrik kerjasama FAW-Toyota di Tianjin. [wic/timBX].
