SEP 17, 2024@16:18 WIB | 198 Views
Toyota dikabarkan segera membuka kembali penjualan untuk dua model yang terkena recall di Amerika Serikat (AS). Dua model itu, Grand Highlander dan Lexus TX siap kembali setelah para teknisi bekerja keras mencari solusi dari penarikan kembali pada Juni 2024.
Toyota telah mengembangkan perbaikan untuk Grand Highlander dan Lexus TX yang akan memungkinkannya untuk mengakhiri penghentian penjualan setelah kedua SUV tersebut gagal dalam audit NHTSA pada bulan Mei karena kantung udara pelindung tirai samping yang rusak.
Maju cepat ke bulan September, dan wakil presiden grup divisi kualitas Toyota Motor Amerika Utara, Kent Rice, telah mengonfirmasi bahwa solusi telah dikembangkan. Berbicara dengan Auto News , Rice mengatakan para teknisi telah bekerja sama dengan para pemasok untuk memodifikasi sistem penahan kantung udara, sehingga kembali sesuai dengan Standar Keselamatan Kendaraan Bermotor Federal.
Sebelumnya, investigasi dari badan keselamatan nasional mengungkap bahwa kantung udara tirai samping Grand Highlander dan TX gagal untuk tetap berada sepenuhnya di dalam kabin jika mengembang dengan jendela sisi pengemudi diturunkan.
Ditemukan bahwa salah satu sudut kantung udara dapat terdorong keluar. Tidak butuh waktu lama sebelum teknisi Toyota mampu menciptakan kembali kesalahan tersebut dan pada tanggal 20 Juni, merek tersebut mengeluarkan pemberitahuan penarikan kembali dan penghentian penjualan untuk memperbaikinya.
Dari recall yang dilakukan ada sekitar 154.000 model Toyota Grand Highlander dan Lexus TX di tangan pelanggan perlu diperbaiki. Sebanyak 4.000 kendaraan lainnya dari inventaris dealer juga perlu diperbaiki.
Audit NHTSA dilakukan pada saat yang tidak tepat bagi Toyota karena Grand Highlander dan TX telah laku keras sebelum penghentian penjualan diumumkan. Toyota menjual sekitar 9.200 Grand Highlander setiap bulan, sementara Lexus menjual 3.500 TX setiap bulan di AS.
Tentunya, dengan telah ditemukannya solusi untuk masalah ini, diharapkan bisa kembali mengangkat penjualan Grand Higlander dan juga TX di AS. Pada bulan Agustus, penjualan kedua model tersebut turun menjadi negatif, karena produsen mobil tersebut harus membeli kembali enam Grand Highlander dan lima TX. [wic/timBX]