SEP 25, 2018@14:00 WIB | 3,961 Views
Asisten kepala insinyur Toyota Supra, Masayuki Kai, telah mengakui bahwa Supra 2020 manual bisa saja diproduksi asal bergantung pada permintaan pasar. Lebih lanjut lagi, untuk kasus seperti ini, Toyota mengatakan bahwa penjualan sportcar masih sangat lesu bagi perusahaan tersebut.
“Kami telah mengembangkannya, ya, ada transmisi manual juga yang siap. Untuk posisi kemudi di kanan juga telah disiapkan untuk pasar Jepang, “ kata Kai.
Rekayasa dan desain varian manual ini juga bergantung kepada pengadaan, manufaktur, dan pengujian yang semuanya jauh lebih mahal daripada membuat blue print untuk kendaraannya.
“Masalah pengadaan Supra manual juga belum diputuskan, dan tergantung pada umpan balik dari pasar, kami akan memutuskan apakah kami harus memperkenalkan transmisi manual,” lanjut Kai.
Kai juga menekankan bahwa dia ingin menghadirkan kembali model sportcar lawas Toyota yang lain, seperti MR2 dan Celica. Namun rintangan terbesar saat ini adalah biaya, agar dibuat lebih menantang oleh Toyota.
(Toyota Cellica)
Model dasar toyota, BMW Z4 yang saling berbagi platform yang dikembangkan bersama oleh kedua perusahaan diperkirakan hanya akan datang dengan transmisi otomatis. Namun, kembali lagi. Petisi dari penggemar mobil sport tersebut mengenai hadirnya pilihan transmisi manual bergantung kepada mereka.[prm/timBX]