APR 11, 2019@10:29 WIB | 1,827 Views
Pihak PT Maxindo Renault Indonesia memang sudah berkali-kali menyebutkan kalau tahun ini, mereka akan menghadirkan MPV dengan harga yang terjangkau untuk pasar Indonesia. Akan tetapi, Renault masih menutup mulut rapat-rapat soal nama dan profil dari calon MPV-nya itu.
Sempat muncul spekulasi kalau MPV Renault yang akan dijual di Indonesia adalah Lodgy. Spekulasi ini muncul karena sewaktu masih dipegang oleh PT Auto Euro Indonesia (AEI), Renault pernah memajang Lodgy di pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2015. Namun karena Renault masih pelit informasi mengenai hal ini, maka belum bisa dipastikan kalau Lodgy adalah MPV yang akan segera hadir di tanah air.
Seiring dengan berjalannya waktu, teka-teki soal MPV Renault yang bakal dibawa ke Indonesia mulai terjawab. Kalau bukan Lodgy, maka MPV Renault yang akan hadir di Indonesia pada tahun ini adalah Triber. Berbeda dengan Lodgy yang sudah hadir sejak beberapa tahun lalu, Triber adalah MPV yang benar-benar baru karena ia sendiri rencananya akan dirilis di semester dua tahun ini.
Sama seperti Lodgy, Triber akan dirakit di pabrik Renault yang ada di Chennai, India. Dengan demikian, dapat dipastikan kalau nantinya Renault Triber akan memiliki harga jual yang bersaing dengan para rivalnya yang berasal dari Jepang. Lantas, seperti apa profil adik dari Renault Lodgy ini?
Dilansir dari laman gaadiwaadi.com, Triber dibangun di atas basis yang sama dengan Kwid. Sehingga bisa dibilang kalau Renault Triber merupakan versi MPV dari Kwid. Oleh karena itu, jangan heran jika Renault Triber mempunyai wajah yang mirip dengan Kwid, dan dimensinya juga terbilang tidak tinggi untuk ukuran sebuah MPV .
Kemiripan antara Renault Triber dengan Kwid tidak hanya sebatas terletak pada wajahnya saja, tapi di sektor teknis pun juga demikian. Renault Triber disebut akan mengadopsi mesin milik Kwid yang berkapasitas 1.0 L tiga silinder dengan tenaga sebesar 67 dk di 5.500 rpm dan torsi 91 Nm pada 4.250 rpm. Mesin tersebut akan dipadukan dengan transmisi manual dan AMT lima percepatan.
Melihat profil Renault Triber, jelas bahwa mobil ini berada di kelas yang lebih rendah dari kakaknya, Lodgy. Maka itu, semestinya nanti Renault bisa menjual Triber dengan harga yang tak sampai Rp 200 juta, apalagi kalau sampai mobil ini benar memakai mesin berkapasitas 1.0 L yang cukup ampuh untuk menekan harga jual.
Prediksi di atas sepertinya bisa saja benar. Pasalnya, Renault dikabarkan akan menjual Triber di rentang harga 500 – 850 ribu rupee (sekitar Rp 102 – Rp 173,3 juta). Melihat banderol tersebut, saat nanti Renault Triber dijual di Indonesia, maka mobil ini akan menjadi rival sepadan untuk Datsun GO Cross, dan si kembar Daihatsu Sigra – Toyota Calya.