NOV 04, 2020@09:30 WIB | 1,002 Views
Membangun mobil otonom jelas merupakan proposisi yang menantang. Bahkan di masa depan, bisa saja mobil self-driving menjadi standar yang baru. Lagi pula, jika semua orang menggunakan mobil self-driving, secara teori seharusnya ini jauh lebih aman karena menghilangkan masalah akibat kesalahan manusia. Namun, saat kendaraan otonom beroperasi di jalan umum, ada banyak hal yang terjadi sehingga sulit untuk membuatnya aman dan kompeten.
Lalu bagaimana dengan mobil otonom untuk arena balap? Anda mungkin berpikir balapan di trek yang selalu sama, akan menjadi proposisi yang jauh lebih mudah. Ternyata, opini tersebut tak sepenuhnya benar.
Itu adalah Roborace, balapan mobil otonom pertama di dunia, yang baru-baru ini mengalami tamasya yang paling buruk. Ternyata, membuat mobil yang mampu melewati trek dengan kecepatan tinggi secara akurat itu sangat sulit. Dalam salah satu balapan yang disiarkan langsung ke Twitch, mobil langsung menabrak dinding, berbelok tajam ke kanan dan melaju tepat ke penghalang.
Ketika mobil mendapat bendera hijau untuk mulai melaju, mobil justru langsung berbelok ke kanan. Meski menabrak pada belokan pertama, ini bukanlah hasil terburuk. Tim balap SIT Acronis Autonomous menempatkan mobil balap mereka di grid awal untuk balapan Musim Beta 1.1, yang tampaknya menjadi ajang pengujian karena mobil tersebut sendirian di lintasan. Hingga kini, penyebab mobil balap langsung menabrak masih belum diketahui.
Akan tetapi, mobil balap SIT bukanlah satu-satunya yang mengalami kesulitan selama akhir pekan. Autonomous Racing Graz yang juga menurunkan mobil, memiliki masalah posisi yang membuatnya meninggalkan balapan. Kerusakannya memang tidak terlalu parah dan mobil tersebut kemungkinan besar dapat diperbaiki. Hanya saja sebagai penonton, kita tentu tak ingin melihat mobil keren menabrak.
Beruntung, mobil balap otonom ini melaju di arena seorang diri. Dan karena tidak memerlukan pengemudi, tidak ada yang terluka saat kecelakaan, kecuali mungkin kebanggaan orang-orang di balik teknologi mobil. Sebagai pujian bagi Roborace, mereka memiliki putaran yang sukses sekitar setahun yang lalu ketika salah satu kendaraan berhasil melaju mendaki bukit di Goodwood Festival of Speed. Jadi pengujian terbaru ini dapat dianggap sebagai kesalahan dengan tujuan peningkatan fitur.
Tentunya ini masih jadi pekerjaan rumah bagi para pengembang mobil, yang harus menjalani beberapa pengujian lagi sebelum akhirnya mobil balap otonom benar-benar tersedia. [yub/asl/timBX]
