AUG 01, 2022@15:00 WIB | 668 Views
Taksi terbang yang dikreasikan oleh Rudy Salim, EHang 216, sukses melakukan uji terbang dengan membawa manekin.
EHang 216 pada hari Minggu kemarin melakukan uji terbang di langit Kemayoran, Jakarta. Berbeda dengan sebelumnya uji terbang kali ini membawa manekin sebagai representatif manusia.
Manekin di gunakan juga khusus dibaut dengan berat menyerupai manusia asli. Bobot mannequin yang mencapai 120 kilogramkarena disesuaikan dengan bobot rata-rata yang ada di masyarakat Indonesia.
Selain membawa manekin, EHang 216 juga diuji untuk bisa melakukan manuver bergerak dari titik A menuju ke titik B lalu kembali lagi ke A.
Uji terbang tersebut melanjutkan pengujian sebelumnya yang hanya melakukan hovering dan lepas landas secara vertikal.
Rudi Salim, CEO Prestige Aviation menyebut ragam uji coba harus dilakukan untuk membentuk EHang sebagai transportasi udara yang aman.
"Di pengujian kali ini kita juga melengkapi EHang 216 dengan mannequin yang merefleksikan adanya penumpang. Keberhasilan ini jadi bukti ke depannya EHang 216 sudah siap terbang bawa manusia," ujar Rudy Salim.
Rudy Salim menambahkan, saat ini proses perizinan taksi terbang EHang 216 masih terus dimatangkan. Prestiga Aviation juga masih menunggu turunnya izin dari pihak terkait.
Hal itu dibenarkan Danny Suherdani, Kasubdit Potdirga Ditpol Udara Korpolairud Baharkam Polri. Dia mengatakan Sesuai dengan Undang-Undang No. 1 tahun 2009 tentang Penerbangan di Indonesia, pengaturan taksi terbang seperti EHang masih dalam pengkajian.
"Apapun yang dilakukan oleh pak Rudi terkait dengan EHang ini masih dalam proses untuk ijin yang dilaksanakan dari dunia penerbangan di Indonesia," ujarnya. [wic/tim BX] berbagai sumber.
